Suripno Sumas: Hari Batik Nasional Momentum UMKM Tumbuh

BICARA: Wakil Ketua Komisi II DPRD Provinsi Kalsel, H. Suripno Sumas, saat memberikan tanggapan hubungan peringatan Hari Batik Nasional dan UMKM - Foto Dok Istimewa

BORNEOTREND.COM, KALSEL – Wakil Ketua Komisi II DPRD Provinsi Kalimantan Selatan, H. Suripno Sumas, menyebut peringatan Hari Batik Nasional menjadi momentum penting untuk mendorong tumbuh kembang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

"Oleh karena itu, kita mengapresiasi sekaligus mengucapkan selamat Hari Batik Nasional Tahun 2025," ujar Suripno beberapa waktu lalu.


Menurutnya, anjuran memakai batik pada momen ini tidak sekadar seremonial, tetapi juga bentuk dukungan kepada pelaku UMKM. "Sebagian besar batik nonprinting diproduksi oleh pelaku usaha kecil," tegasnya.

Suripno mencontohkan, kain khas Banjar yaitu sasirangan juga berawal dari karya UMKM sebelum akhirnya menjadi identitas budaya daerah. "Seperti halnya di Banjarmasin, sasirangan yang sekarang dikenal luas juga berawal dari perajin kecil," ucap Ketua Fraksi PKB DPRD Kalsel itu.

Ia berharap pemerintah lebih serius melakukan pembinaan agar para perajin batik tetap eksis. "Batik adalah bagian dari khazanah budaya Indonesia yang harus dijaga. Pemerintah harus hadir mendampingi mereka," tambahnya.

Hari Batik Nasional 2025 mengangkat tema Batik Merawit, yakni teknik membatik khas Cirebon, Jawa Barat, dengan goresan garis tipis menyerupai ranting. Teknik ini dikenal rumit karena membutuhkan ketelitian dan keahlian tinggi.

Sumber: Antara

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال