28 Maret Hari Bekantan, Warganet Ramai Beri Ucapan

 

Warganet, Fatimah Adam bersama suami memasang foto twibbon di akun media sosialnya merayakan Hari Bekantan.
(Foto: FB Fatimah Adam)


BORNEOTREND.COM - Tanggal 28 Maret dikenal sebagai Hari Bekantan (Bekantan Day). Menurut Ketua Yayasan Sahabat Bekantan Indonesia (SBI) Amalia Rezeki, ditetapkannya tanggal tersebut bertepatan dengan ditetapkannya Bekantan sebagai maskot Provinsi Kalimantan Selatan tanggal 28 Maret 2015.

Perlunya penetapan Hari Bekantan ini menurutnya, ditujukan untuk menggalang kepedulian terhadap upaya konservasi monyet berhidung panjang dengan rambut berwarna cokelat kemerahan tersebut.

Sehari sebelumnya, Amelia Rezeki, melalui akun media sosialnya (FB dan IG) menyampaikan ajakan untuk ikut mengunggah foto twibbon diri warganet dalam merayakan Hari Bekantan tahun ini.

"Ayo ramaikan Hari Bekantan 28 Maret 2022 dengan mengunggah foto twibbon terbaik anda #BEKANTANDAY2022 pada link berikut: https://twb.nz/bekantanday. Selamatkan Bekantan dari Kepunahan. Selamatkan Bekantan Selamatkan Peradaban Manusia," ajak Amalia di akun media sosialnya.

Ajakan Ketua SBI ini ternyata sangat efektif mendapat perhatian pengguna media sosial di Banua, baik itu tokoh pejabat publik, seniman, ASN, ormas maupun lembaga/badan publik.

"Dukung Pelestarian Bakantan sebagai Hewan Langka Asli Kalimantan ❤️,” kata Fatimah Adam, Kabid Kepemudaan Disporabudpar Kota Banjarmasin yang memasang foto bersama suami. 

Herman bersama temannya pengurus KNPI Batola, memasang foto twibbon di akun FB-nya.
(Foto: FB Herman)


Ucapan Hari Bekantan melalui media sosial juga datang dari Rektor ULM Prof Sutarto Hadi dan Bupati Barito Kuala H Noormiliyani, yang keduanya juga menerima penghargaan Bekantan Awards 2022, yang diserahkan oleh Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor, di Aula Rektorat ULM. 

Penulis: Khairiadi Asa










Lebih baru Lebih lama
Pilkada-Kota-BJB

نموذج الاتصال