![]() |
Banjir di kota Kendari, Sulawesi Tenggara. Foto-Antara |
BORNEOTREND.COM, MAKASSAR - Satu warga mengalami luka serius setelah tertimpa material longsor di Kelurahan Alolama kelurahan Kota Kendari, Sulawesi Tenggara. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kendari mencatat bencana banjir, longsor dan pohon tumbang melanda di 16 kelurahan Kota Kendari.
"Satu warga atas nama Muh Rifky (16) mengalami luka serius akibat tertimbun material longsor di Kelurahan Alolama," kata Kepala BPBD Kendari Cornelius Padang dalam keterangan tertulisnya, Senin (30/6).
Cornelius menuturkan bencana terjadi di 16 kelurahan tersebut tersebar di tujuh kecamatan, yaitu Kendari, Kendari Barat, Mandonga, Puuwatu, Kadia, Poasia, dan Abeli.
"Ada satu kepala keluarga (KK) di Kelurahan Punggaloba dievakuasi, karena rumahnya sudah terendam air," ujarnya.
Berdasarkan data BPBD dampak dari bencana tersebut menyebabkan lima rumah warga terendam banjir, 12 rumah rusak akibat tanah longsor, tiga rumah tertimpa pohon tumbang, satu tanggul penahan tebing dan satu jembatan mengalami kerusakan.
"Prioritas kami adalah keselamatan warga dan percepatan pemulihan kondisi," ungkapnya.
Saat ini, kata Cornelius, banjir di sebagian besar wilayah Kota Kendari telah surut. Personel BPBD, TNI-Polri serta masyarakat bersama-sama bergotong royong membersihkan rumah dan lingkungan dari sisa material longsor.
"Pemerintah Kota Kendari mengimbau masyarakat agar tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana susulan, mengingat cuaca ekstrem diperkirakan masih berlanjut dalam beberapa hari ke depan," katanya.
Sumber: CNN Indonesia