 |
| DISKUSI: Kegiatan Media Gathering CIMB Niaga, senin (16/6/2025) di Banyuwangi - Foto Dok Rilis CIMB Niaga |
BORNEOTREND.COM, JATIM– PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) terus memperluas layanan keuangan di berbagai daerah, termasuk Banyuwangi, melalui pendekatan Work From Heart (WFH).
Inisiatif ini menjadi wujud komitmen CIMB Niaga dalam memperkuat pelayanan berbasis Customer Centricity dan menghadirkan pengalaman terbaik bagi nasabah.
Layanan di Banyuwangi menggabungkan teknologi digital dan kehadiran fisik, di antaranya melalui aplikasi OCTO Mobile, OCTO Clicks, serta kantor cabang di Jl. PB Sudirman No. 23–25 dan empat titik ATM/CRM. Untuk pelaku usaha, kemudahan juga ditawarkan lewat BizChannel@CIMB dan OCTO Merchant.
“Banyuwangi memiliki potensi besar di sektor agribisnis, UMKM, dan pariwisata. Kami hadir lebih dekat untuk mendukung masyarakat dan pelaku usaha lokal,” kata Head of Region Jawa Timur CIMB Niaga Rhena Octaria, saat Media Gathering CIMB Niaga, senin (16/6/2025) di Banyuwangi.
Dirinya menambahkan, CIMB Niaga juga menghadirkan program edukatif seperti Kejar Mimpi NGOBIZ untuk membantu pelaku UMKM membangun strategi bisnis yang tangguh dan berkelanjutan.
Sementara itu, Corporate Communications Head CIMB Niaga Hery Kurniawan, menjelaskan bahwa hingga kuartal I/2025, hampir 25% atau sekitar Rp56,6 triliun dari total pembiayaan CIMB Niaga dialokasikan untuk mendukung transisi menuju ekonomi rendah karbon, sejalan dengan prinsip ESG (Environmental, Social, Governance).
“Keberlanjutan bukan hanya jargon, tapi bagian dari strategi inti CIMB Niaga. Lewat inisiatif The Cooler Earth, kami mendorong aksi kolektif menuju masa depan yang lebih lestari,” ungkap Hery.
CIMB Niaga juga mencatat kinerja positif pada kuartal I/2025 dengan laba sebelum pajak konsolidasi (unaudited) sebesar Rp2,2 triliun, tumbuh 3,2% secara tahunan (YoY). Kredit naik 8,7% menjadi Rp230,1 triliun dan Dana Pihak Ketiga (DPK) mencapai Rp254,2 triliun, dengan rasio CASA stabil di angka 67,4%. Unit Usaha Syariah (CIMB Niaga Syariah) turut mencatat pertumbuhan pembiayaan sebesar Rp59 triliun dan DPK Rp50,2 triliun, didorong oleh segmen ritel.
Sebagai bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), CIMB Niaga juga menggandeng UNICEF untuk mendukung program penanggulangan gizi buruk dan stunting di Nusa Tenggara Timur, sejalan dengan komitmen terhadap kesejahteraan masyarakat.
Sumber: Rilis CIMB Niaga