Zuckerberg Ramal Kacamata Pintar Akan Gantikan Smartphone Sebagai Platform Komputasi Utama

KACAMATA PINTAR: Pendiri Facebook, Mark Zuckerberg memakai kacamata pintar berbasis augmented reality (AR) – Foto detik.com


BORNEOTREND.COM, JAKARTA - Pendiri Facebook sekaligus CEO Meta, Mark Zuckerberg, meyakini bahwa era dominasi smartphone akan berakhir. Ia memprediksi kacamata pintar berbasis augmented reality (AR) akan menjadi platform komputasi utama dalam satu dekade mendatang.

“Saya pikir kacamata pintar akan menjadi platform komputasi utama berikutnya. Tapi seperti halnya platform baru lainnya, mereka tidak akan serta merta menggantikan teknologi lama,” ujar Zuckerberg, Kamis (8/5/2025).

Ia mencontohkan bagaimana komputer desktop tidak benar-benar punah saat smartphone mulai mendominasi. Meski komputer masih digunakan, sebagian besar aktivitas harian kini dilakukan melalui ponsel.

Hal serupa menurutnya akan terjadi pada kacamata pintar. "Mungkin dalam satu titik di tahun 2020-an atau 2030-an, orang masih akan memiliki ponsel, tapi akan lebih banyak tersimpan di saku karena kacamata pintar sudah menggantikan banyak fungsinya," jelasnya.

Keyakinan Zuckerberg ini tentu tidak lepas dari ambisi besar Meta yang tengah gencar mengembangkan teknologi augmented reality (AR), termasuk melalui lini produk seperti Ray-Ban Meta Smart Glasses dan proyek AR jangka panjang mereka.

Dalam wawancara terpisah dengan The Verge, Zuckerberg menambahkan bahwa adopsi kacamata pintar bisa berjalan lebih cepat karena kacamata biasa sudah digunakan oleh miliaran orang di seluruh dunia.

“Sudah ada satu hingga dua miliar orang memakai kacamata setiap hari. Saya pikir banyak dari mereka akan beralih ke kacamata pintar dalam dekade mendatang. Lalu, mereka yang tidak berkacamata pun kemungkinan besar akan ikut memakai,” katanya.

Zuckerberg percaya, jika teknologi ini cukup canggih dan berguna, maka kacamata pintar tidak hanya akan menggantikan fungsi smartphone, tapi juga menciptakan cara baru manusia berinteraksi dengan dunia digital.

Sumber: detik.com

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال