![]() |
RAYAKAN KEMENANGAN: Pemain Indiana Pacers Aaron Nesmith (kiri) merayakan kemenangan bersama rekan satu timnya Pascal Siakam – Foto Antara |
BORNEOTREND.COM, JAKARTA – Indiana Pacers melaju ke Final Wilayah Timur untuk musim kedua berturut-turut usai mengalahkan unggulan pertama Cleveland Cavaliers 114-105 dalam gim kelima semifinal, Rabu WIB. Tyrese Haliburton tampil gemilang dengan 31 poin dalam kemenangan dramatis yang mengamankan kemenangan 4-1 bagi Pacers.
“Kami tidak pernah diunggulkan dalam seri ini. Bahkan margin terkecil pun 5½ poin, tapi itulah bahan bakar semangat kami,” ujar pelatih Rick Carlisle.
Tyrese Haliburton memimpin Pacers dengan 31 poin, diikuti Pascal Siakam yang menyumbang 21 poin. Indiana bangkit dari ketertinggalan 19 poin di babak pertama dan mengubah jalannya pertandingan lewat permainan cepat dan disiplin.
Haliburton menjadi pembeda di kuarter kedua, mencetak lima dari enam tembakan tiga angka untuk memangkas defisit jadi hanya empat poin (56-52) saat jeda. Momentum berlanjut di kuarter ketiga, saat Pacers mencetak 14 dari 22 tembakan—termasuk laju 17-2 yang mengubah kedudukan menjadi 85-76.
Pascal Siakam menyumbang delapan poin dalam periode itu, sementara Haliburton menambahkan lima poin yang krusial dalam membalikkan keadaan.
Cavaliers, yang sebelumnya tampil dominan dengan menyapu bersih Miami Heat di putaran pertama, kali ini tak mampu menahan laju Indiana. Donovan Mitchell tetap bermain meski cedera pergelangan kaki, mencetak 35 poin, dan Evan Mobley menambahkan 24 poin serta 11 rebound. Namun selain keduanya, kontribusi tim minim.
Di kuarter ketiga saja, Cleveland hanya mampu memasukkan tujuh dari 26 percobaan tembakan dan kehilangan momentum sepenuhnya.
Mitchell sempat membuat harapan hidup dengan tembakan tiga angka yang mendekatkan skor jadi 106-103 saat laga tersisa 1 menit 27 detik, tapi Pacers mengunci kemenangan dengan delapan dari sepuluh poin terakhir.
“Babak pertama kami buruk, tapi kami kembali ke prinsip kami—bertahan, menjalankan sistem, dan bermain cepat,” kata Carlisle.
Kemenangan ini juga menandai sejarah: Pacers menjadi tim keempat dalam sejarah NBA yang menang tiga kali tandang dalam satu seri playoff, dan pertama kali sejak 2005 mereka melakukannya setelah meraih tiga kemenangan tandang melawan Celtics di babak pertama.
Sebaliknya, Cavaliers untuk pertama kalinya menelan tiga kekalahan kandang dalam satu seri playoff—cermin dari bagaimana Pacers mengendalikan ritme sepanjang seri.
Indiana kini menanti pemenang antara Boston Celtics dan New York Knicks di Final Wilayah Timur. Knicks saat ini unggul 3-1 dalam seri tersebut, dengan gim kelima akan berlangsung di Boston pada Kamis (16/5/2025).
Sumber: Antara