Pemkab Tanbu Beri Nama Jalan Alternatif Dengan Jalan Lingkar Kabupaten

TINJAU JALAN: Sekda Tanbu H Ambo Sakka meninjau langsung proses pembuatan jalan alternatif di Km 170 Desa Satu Barat – Foto Dok


BORNEOTREND.COM - Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) saat ini sedang membuat jalan sepanjang 1,7 kilometer sebagai jalan alternatif menyusul putusnya Jalan Nasional Km 171 Desa Satui Barat akibat longsor.

Bupati Tanah Bumbu Abah HM Zairullah Azhar melalui Sekretaris Daerah DR H Ambo Sakka menjelaskan Pemerintah Daerah telah berinisiatif membangun jalan baru yang diberi nama Jalan Lingkar Kabupaten sebagai jalan alternatif apabila Jalan Nasional tidak bisa digunakan.

“Perlu diketahui jalan alternatif yang dibangun oleh pemerintah daerah di Km 170 Desa Satui Barat Kecamatan Satui bukan Jalan Nasional, melainkan jalan alternatif yang diberi nama Jalan Lingkar Kabupaten agar jalur transportasi tidak terputus. Maka kami persilakan untuk menggunakan jalan alternatif yang dibangun oleh pemerintah daerah,” ujarnya, Senin (17/10/2022).

Sekda mengaku telah turun langsung ke lapangan untuk memastikan bahwa jalan alternatif tersebut sudah bisa digunakan.

“Pembanguan jalan alternatif ini merupakan salah satu bentuk keseriusan pemerintah daerah dalam mengatasi permaslahan jalan yang ada di Desa Satui Barat, sehingga jalur transportasi dan perekonomian kembali normal seperti biasa,” jelasnya.

Disinggung terkait kewenangan Sekda Ambo Sakka menegaskan, berbicara terkait Jalan Nasional merupakan kewenangan pemerintah pusat yang dikelola oleh Balai Jalan Nasional.

Begitu pula izin pertambangan serta pengawasan merupakan kewenangan pusat. Hanya saja, kerena masyarakat Tanah Bumbu yang terdampak sehinga pemerintah daerah harus turun tangan untuk mengambil langkah alternatif agar permasalahan jalan yang putus dapat segera teratasi dengan cepat.

“Dan tidak ada pengambilalihan kewenangan untuk membangun jalan nasional serta pengalihan jalur, tetapi hanya membangun jalan alternatif saja,” tandasnya.

Sekda berharap dengan dibangunnya jalan alternatif tersebut arus transporstasi dari Banjarmasin menuju Tanah Bumbu, Kotabaru dan Ibu Kota Negara (IKN) dapat kembali normal.

Penulis: Jack

Lebih baru Lebih lama
Pilkada-Kota-BJB

نموذج الاتصال