 |
| PENYEMATAN: Pj. Sekda Balangan, Suprianoor, menyematkan penghargaan berupa Satyalancana Karya Satya kepada Kabid Pengendalian Penduduk dan KB, H. Munisih - Foto Dok Istimewa |
BORNEOTREND.COM, KALSEL – Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Balangan menggelar acara Penyerahan Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya yang berlangsung di Aula Benteng Tundakan Balangan, Senin (8/12/2025).
Dalam sambutannya, Pj. Sekda Balangan, Suprianoor, menyampaikan bahwa penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi pemerintah kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) yang telah menunjukkan dedikasi, loyalitas, serta pengabdian tanpa cacat selama masa tugas 10, 20, hingga 30 tahun.
Tanda kehormatan tersebut diserahkan langsung oleh Pj. Sekda Balangan kepada seluruh ASN yang telah mengabdi selama 30 tahun, salah satunya adalah H. Munisih, S.Pd., M.M.
Semoga pemberian Satyalancana Karya Satya ini dapat menjadi motivasi bagi seluruh ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Balangan untuk terus bekerja secara profesional, berintegritas, dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," harap Supianoor.
Supianoor juga menegaskan bahwa penghargaan tersebut bukan hanya bentuk apresiasi, tetapi juga menjadi pengingat pentingnya menjaga komitmen dan etika sebagai abdi negara.
"Keinginan kami sama, yakni kualitas pelayanan publik semakin meningkat dan semangat pengabdian ASN tetap terjaga demi kemajuan daerah," ucapnya.
Di sisi lain, H. Munisih S.Pd., M.M., sebagai salah satu penerima Satyalancana Karya Satya, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Balangan serta Presiden Republik Indonesia atas penghargaan tersebut.
“Mudah-mudahan penghargaan ini menambah semangat kami dalam pengabdian, mengingat masa tugas saya masih tersisa lima tahun lagi,” ucapnya.
Ia juga menceritakan perjalanan kariernya sebagai ASN, dimulai dari guru SD, Kepala SD, pemilik dan Kepala SMK, Pengawas SMA, Kabid Pemuda, Sekretaris Satpol PP, Camat, hingga kini menjabat sebagai Kabid Pengendalian Penduduk dan KB.
Penulis: Sri Mulyani