 |
| BICARA: Bupati Rusli menyampaikan amanat saat menjadi pembina upacara di peringatan HUT ke-80 PGRI dan HGN 2025 - Foto Dok Istimewa |
BORNEOTREND.COM, KALSEL – Suasana khidmat menyelimuti Lapangan Siring Laut Kotabaru saat peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Hari Guru Nasional (HGN) 2025 tingkat Provinsi Kalimantan Selatan digelar pada Senin (8/12/2025). Upacara berlangsung meriah dengan partisipasi ratusan peserta dari unsur ASN, tenaga pendidik, anggota PGRI, pelajar, TNI–Polri, hingga berbagai organisasi kemasyarakatan.
Bupati Kotabaru H. Muhammad Rusli, S.Sos., memimpin jalannya upacara sebagai Pembina Upacara. Posisi Komandan Upacara dipegang oleh Andi Mappagangka, S.Pd., Kepala SDN 2 Baharu Selatan, sementara Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kotabaru, Dr. H. Asriady Sulaiman, S.IP., M.Si., bertugas sebagai Perwira Upacara.
Tari kolosal kolaborasi PGRI dan IGTKI Kotabaru membuka acara dengan semarak sebelum upacara resmi dimulai. Setelah itu, pembacaan sejarah singkat PGRI mengajak peserta kembali mengenang perjalanan panjang organisasi guru Indonesia sejak era PGHB pada tahun 1912 hingga lahirnya PGRI pada 25 November 1945 di Surakarta.
Dalam amanatnya, Bupati Rusli menyampaikan apresiasi mendalam kepada para guru dan menegaskan peran vital mereka dalam pembangunan bangsa.
“Saya secara pribadi adalah alumni sekolah PGRI. Saya merasakan langsung nilai perjuangan, kedisiplinan, dan dedikasi para guru. Hari ini saya melihat PGRI semakin solid, maju, dan terus memberi kontribusi nyata untuk bangsa,” ujarnya.
Ia juga menegaskan bahwa guru merupakan landasan utama dalam pembentukan sumber daya manusia yang unggul, sekaligus penggerak visi Indonesia Emas 2045.
Peringatan tahun ini mengusung tema “Guru Bermutu, Indonesia Maju, Bersama PGRI Mewujudkan Indonesia Emas.”
Rangkaian acara ditutup dengan penyerahan penghargaan kepada para pendidik serta pemberian secara simbolis kendaraan dinas pengangkut sampah untuk tiga desa di Kabupaten Kotabaru. Kebersamaan dan kehangatan mewarnai akhir kegiatan, ditandai dengan sesi foto bersama Bupati, para penerima penghargaan, dan seluruh peserta upacara.
Penulis: Nazat Fitriah