![]() |
WAWANCARA: Anggota DPRD Kabupaten Gunung Mas Rayaniatie Djangkan - Foto Dok Nett |
BORNEOTREND.COM, KALTENG- Kalangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas menegaskan bahwa pembentukan Perseroan Daerah (Perseroda) harus direalisasikan secara serius dan berdampak langsung bagi perekonomian daerah, bukan sekadar wacana politik.
“Kami mendukung pembentukan Perseroda, tapi jangan hanya formalitas. Harus benar-benar membuka lapangan kerja dan memberdayakan pelaku usaha lokal,” tegas Anggota DPRD Kabupaten Gunung Mas Rayaniatie Djangkan, Jumat (1/8/2025).
Ia menekankan, kehadiran Perseroda harus menjadi instrumen penguatan Pendapatan Asli Daerah (PAD), mempercepat kemandirian ekonomi, dan mengelola potensi sumber daya alam secara profesional dan berkelanjutan.
Dirinya juga menyoroti besarnya kebutuhan modal awal sebesar Rp6,96 miliar, dengan Rp3,55 miliar di antaranya bersumber dari SILPA 2024. Menurutnya, dana tersebut harus digunakan secara efektif agar tidak sia-sia.
Keberhasilan Perseroda dinilai sangat bergantung pada manajemen yang transparan serta kemitraan strategis dengan pihak swasta dan investor potensial.
“Ini momentum penting untuk membangun ekosistem ekonomi daerah yang kuat dan kompetitif,” tukas Anggota DPRD Gunung Mas dari Dapil I ini.
Sumber: Nett