 |
| SOSOK: Kepala Dishub Barsel, Joni Priawan - Foto Dok Istimewa |
BORNEOTREND.COM, KALTENG – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Barito Selatan (Barsel) tengah melakukan perbaikan sejumlah lampu lalu lintas (lalin) di wilayah Kota Buntok yang mengalami kerusakan akibat usia perangkat yang sudah uzur.
Kepala Dishub Barsel, Joni Priawan, mengungkapkan bahwa teknisi dinas telah bekerja selama tiga hari terakhir untuk memperbaiki kerusakan, khususnya di kawasan simpang tiga Jalan Pahlawan–Pelita Raya. Namun, upaya tersebut mengalami kendala teknis.
“Kerusakan terjadi pada IC program timer dan komponen mesin yang sudah berusia lebih dari sepuluh tahun. Ditambah lagi, keterbatasan alat yang kami miliki membuat proses perbaikan berlangsung lambat,” ujar Joni saat ditemui di kantornya, Jumat (1/8/2025).
Dishub Barsel juga disebut telah berupaya mendatangkan teknisi dari Banjarbaru, Kalimantan Selatan, guna mempercepat perbaikan. Namun, rencana tersebut tertunda karena adanya hambatan teknis dan logistik.
“Kami sudah mencoba berkoordinasi dengan teknisi dari Banjarbaru, karena alat khusus yang dibutuhkan hanya tersedia di sana. Namun hingga saat ini mereka belum bisa datang,” jelasnya.
Joni meminta masyarakat tetap bersabar dan berhati-hati selama proses perbaikan berlangsung. Ia menegaskan, Dishub tidak tinggal diam terhadap persoalan ini.
“Kami pastikan tidak membiarkan kondisi ini berlarut-larut. Perbaikan tetap berjalan meski terkendala. Kami imbau pengguna jalan tetap waspada dan tertib berlalu lintas,” katanya.
Sebagai solusi jangka panjang, Dishub Barsel telah menyusun usulan program prioritas untuk mengganti seluruh sistem lampu lalu lintas di Buntok melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2026.
Kepala Subbag Perencanaan Dishub Barsel, Benny Sabarani, menyatakan bahwa usulan tersebut telah mendapat lampu hijau dari Bupati Barito Selatan, Eddy Raya Samsuri.
“Pak Bupati sangat mendukung. Beliau juga mengarahkan agar setiap titik lampu lalu lintas nantinya dilengkapi CCTV dengan kamera beresolusi tinggi serta teknologi modern. Harapannya, selain meningkatkan kenyamanan dan keselamatan berkendara, sistem ini juga bisa mendukung penegakan hukum oleh Dishub dan Satlantas,” jelas Joni.
Penulis: Digdo