 |
Puasa Zulhijjah – Foto Net |
BORNEOTREND.COM, JAKARTA - Puasa Zulhijah menjadi salah satu amalan utama di 10 hari pertama bulan Zulhijah, terutama bagi umat Islam yang tidak menunaikan ibadah haji. Tahun 2025, puasa ini diperkirakan dimulai pada 28 Mei, menunggu keputusan resmi sidang isbat pemerintah.
Keutamaan Puasa Zulhijah
Bulan Zulhijah termasuk dalam bulan-bulan mulia dalam Islam. Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari, Rasulullah SAW bersabda:
“Tidak ada hari-hari yang amal saleh di dalamnya lebih dicintai Allah daripada hari-hari ini (10 hari pertama Zulhijah).” (HR. Bukhari)
Salah satu amalan utama yang dianjurkan adalah puasa Zulhijah, terutama pada hari ke-8 (Tarwiyah) dan ke-9 (Arafah). Bagi yang tidak berhaji, puasa ini memiliki keutamaan besar, termasuk diampuni dosa setahun lalu dan setahun yang akan datang (HR. Muslim).
Perkiraan Jadwal Puasa Zulhijah 2025 (1446 H)
Berikut prediksi jadwal puasa Zulhijah 2025. Tanggal dapat berubah berdasarkan hasil sidang isbat pemerintah:
Tanggal Masehi Hari Keterangan
28 Mei 2025 Rabu 1 Zulhijah
4 Juni 2025 Rabu Puasa Tarwiyah (8 Zulhijah)
5 Juni 2025 Kamis Puasa Arafah (9 Zulhijah)
6 Juni 2025 Jumat Idul Adha (10 Zulhijah) – Tidak berpuasa
Catatan: Penetapan resmi 1 Zulhijah akan ditentukan dalam sidang isbat pada 27 Mei 2025. Sementara itu, Muhammadiyah telah menetapkan 1 Zulhijah jatuh pada Rabu, 28 Mei 2025.
Niat Puasa Zulhijah
Niat puasa sunah sebaiknya diucapkan malam hari, namun boleh juga di siang hari jika belum melakukan hal yang membatalkan puasa.
- Puasa Zulhijah (1–7 Zulhijah):
نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ ذُوالْحِجَّةٌ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma syahri dzulhijjah sunnatan lillaahi ta’aala.
- Puasa Tarwiyah (8 Zulhijah):
نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillaahi ta’aala.
- Puasa Arafah (9 Zulhijah):
نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ‘arafata sunnatan lillaahi ta’aala.
Tata Cara Puasa Zulhijah
- Niat puasa di malam hari atau sebelum tergelincir matahari (untuk niat siang).
- Menahan diri dari makan, minum, hubungan suami-istri, dan maksiat sejak terbit fajar hingga maghrib.
- Berbuka tepat saat matahari terbenam.
- Perbanyak amal saleh: dzikir, shalat sunnah, membaca Al-Qur’an, sedekah, dll.
Sumber: detik.com