 |
| WAWANCARA: Ketua DPRD Provinsi Kalteng Arton S Dohong - Foto Dok Nett |
BORNEOTREND.COM, KALTENG- Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) Arton S Dohong, mengimbau seluruh daerah di Kalteng untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
Imbauan ini disampaikan menyusul prediksi stasiun meteorologi klimatologi kelas I Tjilik Riwut Palangka Raya yang memperkirakan musim kemarau akan dimulai pada pertengahan Juni mendatang.
Arton S Dohong menekankan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi ancaman Karhutla. Musim kemarau yang panjang dan suhu udara yang tinggi meningkatkan risiko terjadinya kebakaran hutan dan lahan, terutama di wilayah yang memiliki lahan gambut.
Dampak Karhutla sangat luas, mulai dari kerusakan lingkungan, kerugian ekonomi, hingga gangguan kesehatan masyarakat.
"Kita harus belajar dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya. Karhutla menimbulkan dampak yang sangat merugikan, baik bagi lingkungan maupun perekonomian masyarakat. Oleh karena itu, kewaspadaan dan kesiapsiagaan sangat penting," tegas Arton S Dohong, Jumat (30/5/2025).
DPRD Kalteng akan terus mendorong pemerintah daerah dan instansi terkait untuk melakukan langkah-langkah pencegahan Karhutla secara efektif. Hal ini meliputi sosialisasi kepada masyarakat, penyediaan peralatan pemadam kebakaran, dan pelatihan bagi petugas pemadam kebakaran.
Selain itu dirinya juga meminta kepada masyarakat untuk berperan aktif dalam mencegah Karhutla. Masyarakat diimbau untuk tidak membakar lahan secara sembarangan, membersihkan lahan dengan cara yang aman, dan segera melaporkan jika melihat adanya titik api.
DPRD Kalteng berkomitmen untuk terus mengawasi dan mendukung upaya pencegahan dan penanggulangan Karhutla di Kalteng.
"Harapannya, dengan kewaspadaan dan kesiapsiagaan yang tinggi, Kalteng dapat terhindar dari bencana Karhutla di musim kemarau tahun ini," pungkasnya.
Sumber: Nett