BORNEOTREND.COM, KALSEL– Suasana haru dan penuh kehormatan menyelimuti Lapangan Apel Mapolres Tanah Laut (Tala), Rabu (9/4/2025) saat digelarnya upacara Tradisi Pedang Pora dan Payung Pora sebagai bentuk penghormatan terakhir kepada AKBP M. Junaeddy Johnny, S.I.K., M.H., beserta Ibu Vega Junaeddy, yang akan melanjutkan tugas di tempat penugasan yang baru.
Upacara tradisi yang khidmat ini diawali dengan pengalungan bunga oleh Kapolres Tala yang baru, AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K. Tindakan ini merupakan simbol penghormatan dan ungkapan terima kasih atas dedikasi dan pengabdian AKBP M. Junaeddy Johnny selama memimpin Polres Tala.
Dengan diiringi formasi barisan kehormatan yang gagah dan deretan pedang yang terangkat tinggi membentuk lorong kebesaran, AKBP M. Junaeddy Johnny dan Vega Junaeddy melangkah dengan mantap melewati gerbang Pedang Pora yang penuh makna. Langkah mereka diiringi tepuk tangan dan doa tulus dari seluruh pejabat utama serta anggota Polres Tanah Laut yang hadir.
Momen penuh emosional ini menjadi representasi dari apresiasi yang mendalam, pengakuan atas kinerja, serta rasa hormat yang tinggi dari seluruh keluarga besar Polres Tala atas kepemimpinan yang bijaksana, integritas yang terjaga, dan dedikasi yang tak ternilai yang telah ditunjukkan oleh AKBP M. Junaeddy Johnny selama masa jabatannya di Tala.
Suasana haru semakin terasa saat prosesi pelepasan dilakukan. Seluruh anggota Polres Tala berdiri berbaris, memberikan salam perpisahan yang tulus, menandai berakhirnya masa tugas AKBP M. Junaeddy Johnny di Bumi Tuntung Pandang sekaligus mengiringi langkah beliau menuju tugas dan tanggung jawab yang baru.
Acara Tradisi Pedang Pora ini menjadi penutup yang sarat makna dari rangkaian serah terima jabatan Kapolres Tala. Kegiatan ini tidak hanya menandai transisi kepemimpinan, tetapi juga memperkuat nilai-nilai kekeluargaan dan penghormatan terhadap tradisi Kepolisian Republik Indonesia di lingkungan Polres Tala.
Penulis: Syaiful