Distan Pulang Pisau Pastikan Ketersediaan Pangan Aman Hadapi Musim Kemarau

 

KETERSEDIAAN PANGAN: Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pulang Pusau, Godfridson -Foto dok IST


BORNEOTREND.COM- Kepala Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Pulang Pisau Kalimantan Tengah Godfridson (4/5/2023) memastikan meskipun kondisi cuaca di Indonesia saat ini telah mengalami perubahan iklim memasuki musim kemarau dan terjadinya cuaca panas yang ekstrem, namun dirinya memastikan tidak berpengaruh terhadap kesuburan tanaman dan kesehatan pada ternak yang ada di kabupaten setempat.

Godfridson mengatakan, meski prediksi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) musim kemarau terjadi saat ini, untuk kondisi cuaca di kabupaten setempat terkadang masih diguyur hujan. Apalagi, sebelumnya petani telah melewati masa panen dan sebagian dari petani sedang proses persiapan lahan.

Dirinya mengakui, terjadinya perubahan iklim dan kondisi cuaca terkadang membuat cemas para petani karena bisa mempengaruhi kesuburan tanam. Menurutnya, secara umum kondisi cuaca yang terjadi di kabupaten setempat tidak berpengaruh besar terhadap proses pertumbuhan tanam para petani dan dipastikan ketersedian produksi pangan petani aman melewati musim kemarau tahun ini.

Kepala Bidang (Kabid) Peternakan Ibrahim mengatakan bahwa datangnya musim kemarau disertai dengan kondisi cuaca yang terkadang ekstrem di sejumlah  seperti yang di prediksikan oleh BMKG, tidak banyak berpengaruh terhadap kesehatan pada ternak besar, seperti sapi, kambing, dan babi.

Berbeda dengan ternak unggas seperti ayam, lanjut Ibrahim, ternak ini lebih riskan apabila dari salah satu ternak sakit maka dipastikan bisa menyebar dan menular ke lainnya. Untuk itu, perlu dilakukan perawatan khusus, diantaranya dengan memisahkan ternak yang sakit ke tempat berbeda.

Ibrahim menjelaskan, yang perlu diwaspadai adalah apabila memasuki musim kemarau para peternak tidak bisa menjaga kebersihan kandang dan memberikan cadangan makanan untuk ternak serta tidak memberikan pakan minum yang cukup maka sangat berdampak.

Menurutnya, kesehatan pada ternak tergantung bagaimana cara merawatnya. Dirinya menghimbau kepada masyarakat agar tetap menjaga kebersihan hewan ternak dan kandang, karena setiap tahun perubahan cuaca atau pancaroba pasti  dilewati sejumlah daerah-daerah di Indonesia.

Penulis: Agerson

Lebih baru Lebih lama
Pilkada-Kota-BJB

نموذج الاتصال