 |
| SIMBOLIS: Ketua DPRD Barsel HM Farid Yusran menyerahkan persetujuan bersama raperda APBD 2023 kepada penjabat bupati Lisda Arriyana dalam rapat paripurna - Foto Dok |
BORNEOTREND.COM- Penjabat Bupati Barito Selatan (Barsel) Lisda Arriyana menyatakan bahwa program pembangunan di kabupaten Barsel pada tahun 2023 mendatang akan lebih memfokuskan pada percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem.
Pernyataan itu disampaikannya saat menyampaikan pidato dalam Rapat Paripurna pengantar persetujuan bersama rancangan peraturan daerah (Raperda) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2023, Jumat (18/11/2022) pada Gedung Graha paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Barsel di Buntok.
"Program pembangunan pada 2023 nantinya juga akan difokuskan pada peningkatan kualitas sumber daya manusia," ucapnya.
Sedangkan program pembangunan lainnya lanjut dia, difokuskan pada bidang kesehatan, penanggulangan pengangguran disertai dengan peningkatan pekerjaan yang layak (Decent job).
"Adapun yang menjadi prioritas dan sasaran dari APBD 2023 mendatang meliputi bidang infrastruktur, pendidikan, kesehatan dan penanganan inflasi daerah," jelasnya.
Dirinya pun mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada DPRD Barsel atas kerjasamanya dalam membahas substansi dari raperda APBD tahun anggaran 2023 ini.
Menurut dia, hubungan kerjasama tersebut telah diwujudkan dalam bentuk persetujuan bersama dengan ditandatanganinya raperda ini oleh pimpinan DPRD dan penjabat Bupati Barsel.
"Kami berharap kerjasama dalam pembentukan raperda tersebut terus dibina dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat," tambahnya.
Dikatakannya, raperda yang sudah mendapat persetujuan bersama ini selanjutnya akan disampaikan paling lama tiga hari kepada Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) sebagai wakil pemerintah pusat untuk dilakukan evaluasi.
Sementara Ketua DPRD Barsel HM Farid Yusran mengharapkan, implementasi raperda APBD tahun anggaran 2023 itu nantinya dapat meningkatkan pelayanan.
"Termasuk peningkatan pembangunan, perekonomian dan pemberdayaan masyarakat serta penanganan dampak inflasi," bebernya.
Sekedar diketahui, acara rapat paripurna 17 masa persidangan III tersebut dihadiri Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan sejumlah Kepala Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) setempat.
Sumber: kalteng.antaranews.com