Kepala BNPT Minta Ibu-ibu Waspada Paparan Radikalisme Lewat Medsos

WASPADA RADIKALISME: Kepala BNPT meminta ibu-ibu sebagai pemimpin keluarga agar bijak dan berhati-hati dalam bermedsos, terutama berkaitan dengan radikalisme dan terorisme - Foto Net.

BORNEOTREND.COM - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komjen Boy Rafli Amar meminta kaum perempuan khususnya ibu-ibu untuk selektif dan waspada dalam berinteraksi di media sosial (medsos). Hal itu dilakukan memutus mata rantai radikalisme dan terorisme.


"Kita berharap Ibu-Ibu sebagai pimpinan di masyarakat atau keluarga agar hati-hati dan waspada berinteraksi di dunia maya, jaga anak-anak kita," kata Kepala BNPT Komjen Polisi Boy Rafli Amar melalui keterangan tertulis, dilansir Antaea Selasa (30/8/2022).

 

Boy menyampaikan keterlibatan perempuan dalam aktivitas terorisme meningkat selama 10 tahun terakhir. Peran perempuan bertransformasi dari pendukung menjadi pelaku. BNPT mencatat 18 perempuan muda Indonesia nekat melakukan aksi terorisme.

"Kelompok teror kerap memanfaatkan sifat feminin perempuan makanya banyak perempuan dilibatkan selama 10 tahun terakhir," ujar Boy Rafli.

Boy memandang perempuan dan anak-anak rentan menjadi korban propaganda radikal terorisme di medsos. Selain faktor internal dalam diri perempuan itu sendiri, Boy menilai peningkatan peran kaum ibu dalam terorisme juga tidak lepas dari pengaruh dunia maya.

"Dunia digital ini termasuk sarana menyebarkan virus kekerasan dalam masyarakat dan berpotensi dicontoh anak-anak kita, mereka (perempuan dan anak) rentan menjadi korban propaganda tersebut," jelasnya.

Boy mengatakan perempuan memiliki peran besar dalam membangun ketahanan keluarga dari propaganda radikal dengan mengenalkan dan menerapkan sikap bertoleransi, moderasi beragama dan nilai-nilai luhur kebangsaan lainnya di kehidupan sehari-hari.

"Kita perlu perkuat ketahanan keluarga dalam rangka meningkatkan kewaspadaan dini. Jangan sampai keluarga kita terbawa dengan paham yang bertentangan ideologi bangsa," imbuhnya.

Sumber : detik.com
Lebih baru Lebih lama
Pilkada-Kota-BJB

نموذج الاتصال