Pemprov Kalsel Rayakan HAN ke-41 di Loksado, Gubernur Muhidin: “Pastikan Setiap Anak Dapat Haknya”

RAMAI: Gubernur Kalsel, H. Muhidin, melakukan foto bersama para kepala daerah se-Kalsel - Foto Dok Istimewa

BORNEOTREND.COM, KALSEL – Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) ke-41 Tahun 2025 di Kalimantan Selatan berlangsung istimewa. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel memilih Desa Loksado, wilayah adat Dayak Meratus, sebagai lokasi utama perayaan yang digelar, Selasa (7/10/2025).

Langkah ini mencerminkan komitmen Pemprov Kalsel untuk menjangkau anak-anak hingga pelosok dan komunitas adat, memastikan tidak ada yang tertinggal dalam pemenuhan hak-hak dasar mereka.

Gubernur Kalimantan Selatan, H. Muhidin, hadir langsung dan menegaskan pentingnya momen HAN sebagai pengingat bersama untuk melindungi dan memenuhi hak anak agar dapat tumbuh dan berkembang secara optimal.

“Walau peringatannya seharusnya pada 23 Juli, maknanya tetap sama. Yang penting, kita terus menumbuhkan kesadaran bahwa setiap anak berhak atas pendidikan, perlindungan, dan kesempatan yang sama,” tutur Gubernur Muhidin di sela acara.


Dalam peringatan tersebut, Pemprov Kalsel menyerahkan Kartu Identitas Anak (KIA) dan akta kelahiran kepada anak-anak di pedalaman Loksado sebagai bentuk pengakuan hukum negara sejak dini. Selain itu, juga dilakukan pengukuhan Forum Anak Daerah (FAD) Desa Loksado yang menjadi ruang bagi anak-anak Dayak Meratus untuk berperan sebagai pelopor dan pelapor (2P) pembangunan ramah anak.

Tak hanya itu, Gubernur Muhidin turut meresmikan Rumah Ibadah Ramah Anak (RIRA) di masjid dan gereja setempat, menyerahkan bak sampah terpilah sebagai sarana edukasi lingkungan, serta menyalurkan 100 paket makanan bergizi dan olahan ikan, bantuan peralatan sekolah, serta penghargaan bagi siswa SMALB berprestasi.

“Ini bukti kehadiran pemerintah sampai ke pelosok Meratus. Anak-anak di sini juga harus mendapat kesempatan yang sama seperti anak-anak di kota,” ucap Muhidin.

Ia berharap semangat peringatan HAN tidak berhenti pada seremoni, tetapi menjadi penggerak nyata bagi semua pihak untuk meneguhkan komitmen menjadikan Kalimantan Selatan sebagai provinsi ramah anak.

“Anak-anak kita harus tumbuh menjadi generasi yang beriman, tangguh, cerdas, dan berakhlak mulia. Mereka lah masa depan Banua dan bangsa,” tutup Gubernur.

Sumber: MC Kalsel 

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال