Masih Hilang, 140 Personel SAR Dikerahkan Untuk Cari Helikopter Beserta Penumpang di Tanah Bumbu

Tims SAR Gabungan Bersiap Menyisir Hutan dan Pegunungan Meratus Dalam Pencarian Helikopter Hilang Kontak di Tanah Bumbu. Foto Dok iNews

BORNEOTREND.COM, KALSEL - Pencarian helikopter yang hilang kontak di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, kembali dilanjutkan tim SAR gabungan pada hari kedua, Selasa (2/9/2025). Operasi besar-besaran ini melibatkan jalur darat dan udara dengan menyisir hutan lebat serta perbukitan di Kecamatan Mentewe.

Kepala Kantor SAR Banjarmasin, I Putu Sudayana, mengatakan pencarian difokuskan pada area seluas 27 kilometer persegi, sesuai titik koordinat terakhir sebelum helikopter dilaporkan hilang.

 “Hari ini memasuki pencarian hari kedua, kami mengerahkan tim dari unsur darat dan udara di sekitar koordinat heli dinyatakan lost contact,” ujarnya.

Sebanyak 140 personel gabungan terlibat dalam operasi ini. Dari unsur darat, pencarian melibatkan tim Kantor SAR Banjarmasin, Polda Kalsel, Polda Kalteng, Kantor SAR Palangkaraya, Korem 101/Antasari, Kodim 1022/Tanah Bumbu, Polres Tanah Bumbu, Lanud Syamsudin Noor, serta sejumlah potensi SAR lainnya.

Sementara dari unsur udara, pencarian dilakukan menggunakan helikopter milik BNPB dan Mabes Polri. Kedua helikopter tersebut terbang secara bergantian menyisir jalur yang sudah ditentukan oleh Kantor SAR Banjarmasin.

 “Pada pagi hari helikopter BNPB dikerahkan untuk menyisir area. Setelah itu, giliran helikopter Mabes Polri melakukan pencarian di lokasi yang sama,” jelas Putu.

Helikopter yang hilang ini diketahui merupakan milik perusahaan Eastindo dengan nomor register PK-RGH tipe BK117-D3. Pesawat itu sebelumnya terbang dari Bandara Stagen Kotabaru menuju Bandara Panarung, Palangkaraya, pada Senin (1/9/2025).

Namun, beberapa menit setelah lepas landas, pesawat dilaporkan hilang kontak. Titik terakhir diduga berada di sekitar Air Terjun Mandin Damar, Kecamatan Mentewe, yang masuk dalam kawasan Pegunungan Meratus. Hingga kini, keberadaan helikopter maupun penumpangnya masih belum ditemukan.

Sumber: inews
Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال