Wabup Tanah Laut Apresiasi Kolaborasi Kemenkumham Kalsel dan PLTU Asam-Asam dalam Pemberdayaan Warga Binaan

Kemenkumham Kalsel berkolaborasi dengan PLTU Asam-Asam dalam program pemberdayaan warga binaan Rutan Kelas IIB Pelaihari. Foto-dok. Istimewa

BORNEOTREND.COM, KALSEL - Wakil Bupati Tanah Laut, H. M. Zazuli, mengapresiasi kolaborasi Kemenkumham Kalimantan Selatan dan PLTU Asam-Asam dalam program pemberdayaan warga binaan melalui pemanfaatan Fly Ash dan Bottom Ash (FABA). Apresiasi itu ia sampaikan saat peluncuran program di Rutan Kelas IIB Pelaihari, Kamis (10/7/2025).

Program ini dinilai sebagai langkah progresif karena memadukan aspek lingkungan, sosial, dan pemberdayaan sumber daya manusia. Para warga binaan diberikan pelatihan kerja berbasis FABA untuk memproduksi paving block, batako, dan material konstruksi ramah lingkungan.

“Ini bentuk nyata sinergi pemerintah dan industri dalam membangun sistem pembinaan yang berkelanjutan,” ujar Zazuli.


Ia menekankan, program ini tidak hanya mengelola limbah secara ramah lingkungan, tetapi juga membuka peluang ekonomi dan meningkatkan kapasitas sosial warga binaan.

Wabup juga mengapresiasi komitmen PLTU Asam-Asam yang menerapkan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) dalam program ini.

“Praktik seperti ini patut menjadi inspirasi bagi industri lain untuk turut berkontribusi dalam pembangunan masyarakat inklusif,” katanya.

Kepada jajaran Rutan Pelaihari, ia mendorong agar terus berinovasi dalam pembinaan warga binaan. Pemerintah daerah, ujarnya, siap mendukung melalui dinas teknis maupun kemitraan agar program ini berkembang menjadi ekosistem pembinaan yang berkelanjutan.

“Mari wujudkan Tanah Laut sebagai daerah yang tumbuh secara ekonomi, matang secara sosial, dan berkeadilan,” tutupnya.

Program ini menjadi salah satu terobosan dalam sistem pemasyarakatan di Tanah Laut, yang menggabungkan pendekatan lingkungan, ekonomi, dan reintegrasi sosial secara terpadu.

Penulis: Syaiful


Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال