![]() |
Bimbingan Teknis (Bimtek) Penguatan Kapasitas Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP). Foto-dok. Istimewa |
BORNEOTREND.COM, KALSEL - Inspektorat Daerah Kabupaten Tanah Laut resmi membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) Penguatan Kapasitas Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) dengan fokus pada pengawasan pembangunan infrastruktur daerah. Kegiatan yang berlangsung di Banjarbaru ini dibuka langsung oleh Plt. Asisten Administrasi Umum, Akhmad Hairin, pada Rabu (2/7/2025).
Dalam sambutan Bupati yang dibacakan Akhmad Hairin, beliau menegaskan vitalnya peran APIP dalam menjamin akuntabilitas dan mutu pembangunan fisik. Ia menekankan bahwa tugas pengawasan APIP bukan hanya sekadar administratif, melainkan juga sebuah amanah besar dalam menjaga keuangan negara dan kepercayaan masyarakat.
"Setiap bangunan, setiap volume pekerjaan yang diawasi, itu hakikatnya adalah mengawal uang rakyat. Maka APIP harus bersih, jujur, dan profesional agar pembangunan benar-benar memberi manfaat," tegasnya.
Bimtek ini akan diselenggarakan selama empat hari, mulai tanggal 2 hingga 5 Juli 2025, dan diikuti oleh 44 peserta. Peserta terdiri dari auditor, pejabat pengawas, serta Inspektur Pembantu. Tujuan utama kegiatan ini adalah meningkatkan kapasitas teknis APIP, khususnya dalam mengawasi proyek infrastruktur seperti jalan, bangunan, dan fasilitas umum lainnya.
Plt. Inspektur Tanah Laut, Riva Mahrani, dalam laporannya menjelaskan bahwa pengawasan infrastruktur selama ini menjadi tantangan tersendiri bagi APIP karena memerlukan pemahaman teknis yang mendalam. "Tidak semua APIP berasal dari latar belakang teknik, sehingga penting untuk memperkuat kemampuan audit di bidang fisik. Termasuk memahami struktur bangunan, analisis mutu material, dan kelayakan konstruksi," ujarnya.
Kegiatan Bimtek ini menghadirkan narasumber ahli dari LPPM Universitas Lambung Mangkurat. Materi yang disampaikan meliputi aspek teknis bangunan, metode pengawasan konstruksi, studi kasus lapangan, serta pemanfaatan teknologi dalam pemantauan proyek. Diharapkan, kegiatan ini juga dapat menjadi jembatan komunikasi strategis antara APIP daerah, akademisi, dan instansi vertikal lainnya guna menciptakan sistem pengawasan yang lebih efektif di Kabupaten Tanah Laut.
Penulis: Syaiful