![]() |
Kelas Business Marketing dan Financing. Foto-dok.mediacenter.banjarbarukota.go.id |
BORNEOTREND.COM, KALSEL - Sekolah Pemberdayaan Perempuan Life Skill Massage dan Bekam yang digagas oleh Pemerintah Kota Banjarbaru melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pemberdayaan Masyarakat, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3APMP2KB) Kota Banjarbaru, kini memasuki tahapan lanjutan yaitu Kelas Business Marketing dan Financing. Tahapan ini menjadi salah satu bagian penting dalam rangkaian pembelajaran yang bertujuan memberdayakan perempuan secara ekonomi dan mendukung kemandirian usaha.
Para peserta tidak hanya dibekali keterampilan teknis pijat dan bekam, namun juga dibimbing memahami strategi pemasaran, cara mengelola keuangan usaha, hingga simulasi perencanaan bisnis sederhana.
Kepala DP3APMP2KB Kota Banjarbaru, Hj. Erma Epiyana Hartati, menekankan pentingnya fase ini sebagai bekal bagi para peserta untuk tidak hanya menjadi terampil, tetapi juga mampu menjual jasa dan mengelola usahanya dengan baik.
“Untuk pemasarannya dengan bahasa yang bagus, bahasa yang menarik, brosur tidak perlu harus mencetak mewah, sekarang sudah digital, ada medsos, kita bisa menggunakan (medsos) memasarkan jasa, keahlian,” ujarnya saat membuka kelas di Aula DP3APMP2KB Kota Banjarbaru, Selasa (01/07/2025).
Dalam pelatihan kali ini, peserta juga diajak mengenal pentingnya branding, teknik promosi melalui media sosial, manajemen pelanggan, hingga pencatatan keuangan sederhana. Pemateri Kelas Business Marketing dan Financing yaitu: Dr. Neka Erlyani, S. Psi, Psikolog dengan materi Excellent Service terhadap Klien Massage dan Bekam, dr. Patmawati dengan materi Marketing dan Adminstrasi Data Klien, Dr. Ir. Syahrial Shaddiq, M.Eng., MM., M. Si dengan materi Analisa Bisnis, dan Fajar Rizkiman dengan materi Digital Marketing.
Sumber: mediacenter.banjarbarukota.go.id