 |
| SIMBOLIS: Bupati Pulpis H. Ahmad Rifa’i tandatangani MoU dengan IAKN Palangka Raya Terkait Pelaksanaan KKN Reguler Tahun 2025, senin (7/7/2025) - Foto Dok Nett |
BORNEOTREND.COM, KALTENG- Bupati Pulang Pisau (Pulpis) H. Ahmad Rifa’i, menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Palangka Raya terkait kerja sama pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Tahun 2025.
Penandatanganan MoU ini dilaksanakan sebagai bentuk sinergi antara pemerintah daerah dan institusi pendidikan tinggi dalam mendorong pengabdian masyarakat oleh mahasiswa yang akan dilaksanakan di dua kecamatan yakni Kecamatan Jabiren Raya dan Kecamatan Kahayan Tengah, Kabupaten Pulang Pisau.
“Kami sangat mendukung program pengabdian mahasiswa ini. Semoga mahasiswa-mahasiswi yang terjun ke desa dapat memberikan kontribusi nyata, menjaga etika, serta membangun hubungan baik dengan masyarakat,” ujar Bupati Pulpis Ahmad Rifa’i.
Kegiatan KKN ini akan melibatkan sekitar 169 mahasiswa, yang akan dibagi ke dua wilayah desa pada masing-masing kecamatan. Mahasiswa akan berada di lokasi KKN selama kurang lebih 40 hari, dengan fokus kegiatan pada pembangunan sosial, pendidikan, dan penguatan kapasitas masyarakat desa.
Sementara itu, Rektor IAKN Palangka Raya Telhalia, menyampaikan rasa terima kasih kepada Bupati Pulang Pisau atas dukungan dan fasilitasi penuh terhadap kegiatan KKN tahun ini.
“Kami sangat mengapresiasi dukungan Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau atas kerja sama ini. Dengan adanya MoU ini, mahasiswa kami akan mendapatkan ruang untuk mengaplikasikan ilmu serta belajar langsung dari masyarakat,” ungkapnya.
Ia juga menambahkan bahwa sebelum pemberangkatan, para mahasiswa telah mengikuti pembekalan yang turut dihadiri oleh Camat setempat guna memperkuat pemahaman terkait karakteristik wilayah dan kebutuhan masyarakat.
Program KKN ini diharapkan menjadi jembatan kemitraan strategis antara perguruan tinggi dan pemerintah daerah, serta menjadi ajang pembelajaran langsung bagi mahasiswa untuk memahami kehidupan sosial di desa, sekaligus memperkuat peran pendidikan tinggi dalam pembangunan daerah.
Dengan pelaksanaan KKN ini, IAKN Palangka Raya dan Pemerintah Kabupaten Pulpis optimistis dapat mendorong pembangunan berbasis masyarakat yang lebih inklusif dan kolaboratif di wilayah pedesaan.
Sumber: Nett