 |
| DILANTIK: Pelantikan pejabat administrator dan pengawas di lingkungan Pemkab Tala yang dipimpin oleh Bupati Tala H Rahmat Trianto, Senin (14/7/2025) di Gedung Balairung Tuntung Pandang, Pelaihari - Foto Dok Syaiful |
BORNEOTREND.COM, KALSEL- Sebanyak 157 pejabat administrator dan pengawas di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanah Laut (Tala), resmi memulai tugas baru mereka usai dilantik pada Senin (14/7/2025) di Gedung Balairung Tuntung Pandang, Pelaihari.
Prosesi pelantikan berlangsung khidmat dan dipimpin langsung oleh Bupati Tala H. Rahmat Trianto.
Dari total pejabat yang dilantik, 85 orang menduduki posisi eselon III (administrator) dan 72 lainnya menempati jabatan eselon IV (pengawas).
Dalam arahannya, Bupati Tala H. Rahmat Trianto secara lugas mengingatkan bahwa posisi yang diemban para pejabat bukanlah sekadar kedudukan, melainkan sebuah amanah suci dan bentuk pengabdian. Ia menekankan agar jabatan tidak dijadikan alat untuk mencari keuntungan pribadi.
"Jangan hanya nyaman di zona aman. Hindari konflik kepentingan, pahami betul tugas pokok dan fungsi kalian. Ini semua investasi terbaik untuk masa depan," tegas Rahmat.
Komitmen Pemberantasan Penyalahgunaan Wewenang
Dalam kesempatan ini Bupati Tala H. Rahmat Trianto juga secara terbuka menyatakan komitmennya untuk memberantas segala bentuk penyalahgunaan kekuasaan, terutama yang berkaitan dengan pengelolaan anggaran dan proses pelelangan proyek. Ia tidak akan ragu untuk memberhentikan pejabat yang terbukti melakukan pelanggaran berat.
"Para Camat, jaga betul kewenangan Anda. Jangan sampai disalahgunakan," perintahnya dengan nada tinggi.
Lebih jauh, Bupati Tala H. Rahmat Trianto mengajak para pejabat untuk merenungkan makna di balik jabatan yang mereka pegang. Menurutnya, keberhasilan seseorang menempati suatu posisi bukan semata karena kecerdasan, melainkan karena takdir dan kehendak Tuhan.
"Jangan merasa paling hebat, tapi juga jangan minder. Ini semua sudah diatur oleh Allah, tidak ada yang kebetulan," ujarnya.
Dirinya juga mendorong refleksi diri. Ia juga meminta agar tidak ada pejabat yang bersikap eksklusif atau membatasi diri.
"Jadilah teladan, bukan hanya sekadar pemegang jabatan. Anda harus menjadi sumber inspirasi," tambahnya.
Pentingnya Komunikasi Efektif dan Anti-Korupsi
Dalam pesannya, Bupati Tala H. Rahmat Trianto juga menyoroti pentingnya kemampuan komunikasi yang baik. Pejabat baginya harus mampu menyampaikan kebijakan pemerintah secara efektif, inklusif, dan tanpa kesan menggurui, terutama saat berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang pendidikan.
"Belajarlah menurunkan ego. Pahami siapa lawan bicara Anda. Jangan hanya bisa berbicara setara dengan sesama pejabat, tapi bingung saat bertemu masyarakat kecil," bebernya.
Tak kalah penting, Bupati Tala H. Rahmat Trianto kembali melarang keras praktik korupsi, gratifikasi, dan segala bentuk "pelicin proyek". Ia bahkan mengisyaratkan bahwa setiap gerak-gerik pejabat akan terus diawasi.
"Saya tahu. Terkadang informasi sampai kepada saya bahkan tidak melalui jalur resmi. Jadi, jangan coba-coba menyimpang. Jangan mengambil apa yang bukan hak Anda," tandasnya.
Mengakhiri arahannya, Bupati Tala H. Rahmat Trianto menyampaikan bahwa pejabat tidak perlu sering-sering menghadap atasan jika kinerja sudah baik. Ia meminta semua pihak untuk menjaga disiplin, loyalitas, dan menghindari penafsiran pribadi atas instruksi dari pimpinan.
Dengan pelantikan ini, Bupati Tala H. Rahmat Trianto berharap terciptanya generasi pemimpin birokrasi yang tangguh, bersih, dan menjadi wajah pelayanan publik yang dapat dipercaya di Tanah Laut.
"Jika Anda bekerja dengan hati, insyaallah, masyarakat akan merasakan dampaknya. Itu jauh lebih berarti dari seribu pidato," pungkasnya.
Penulis: Syaiful