![]() |
Wakil Ketua DPRD Kalsel, Desy Oktavia Sari. Foto-dok.dprdkalselprov.id |
BORNEOTREND.COM, KALSEL - Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Desy Oktavia Sari, menggelar kegiatan Sosialisasi Revitalisasi dan Aktualisasi Nilai-Nilai Ideologi Pancasila (Sosrev) di Kelurahan Kandangan Barat, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Selasa (29/07/25). Kegiatan ini dihadiri puluhan warga dengan tujuan memperkuat pemahaman dan penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Desy, politisi dari Partai Amanat Nasional (PAN), menekankan bahwa Pancasila bukan sekadar dihafal, melainkan harus diamalkan secara nyata. “Ideologi kita harus diterapkan dalam keseharian. Hapal saja tidak cukup kalau tidak diamalkan,” ujarnya langsung kepada peserta Sosver.
Salah satu pokok bahasan dalam sosialisasi ini adalah bahaya dan dampak negatif media sosial, seperti hoaks, ujaran kebencian, dan polarisasi sosial. Desy menyampaikan bahwa nilai-nilai Pancasila bisa menjadi benteng dalam menjaga etika dan tanggung jawab saat bermedsos.
“Pancasila mengajarkan kita untuk bertanggung jawab, termasuk dalam menggunakan media sosial. Sila pertama, Ketuhanan Yang Maha Esa, itu mengajarkan kita untuk memberi contoh, bukan sekadar menyuruh,” ucap Desy. Ia berharap kesadaran ini tumbuh dari dalam diri setiap warga.
Lurah Kelurahan Kandangan Barat, Mahyuni, hadir sebagai narasumber. Ia menyoroti pentingnya membangkitkan kembali nilai gotong royong dan etika, termasuk dalam ruang digital. “Etika bermedsos itu juga bagian dari Pancasila. Kita perlu ingat kembali nilai-nilai dasar kita. Benteng kita ya Pancasila,” kata Mahyuni.
Melalui kegiatan Sosver ini, Desy berharap masyarakat Kandangan Barat dapat membentuk karakter generasi muda yang berlandaskan Pancasila. “Dengan menanamkan Pancasila sejak dini, kita jaga budaya, etika, dan persatuan di tengah kemajuan teknologi yang kian cepat,” ujar Desy secara tidak langsung dalam penutup acara.
Sumber: dprdkalselprov.id