 |
BAGI BAKUL: Wakil Wali Kota Hj. Ananda membagikan bakul dan kantong pilah organik kepada panitia kurban di seluruh kecamatan – Foto Diskominfo Banjarmasin |
BORNEOTREND.COM, KALSEL - Sehari sebelum Idul Adha 1446 H, Wakil Wali Kota Banjarmasin, Hj. Ananda, membagikan bakul dan kantong pilah organik kepada panitia kurban di seluruh kecamatan. Kegiatan ini bagian dari kampanye “Qurban Berkah Tanpa Plastik” sekaligus Puncak Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025.
Kegiatan pembagian bakul dan kantong pilah organik berlangsung di Masjid Jami Sungai Jingah, Kamis (5/6/2025) pagi, yang dihadiri perwakilan panitia kurban dari lima kecamatan Kota Banjarmasin. Wakil Wali Kota Hj. Ananda menegaskan komitmen pemerintah kota dalam mengurangi penggunaan plastik sekali pakai sebagai langkah menjaga lingkungan.
"Kami tegaskan, polusi plastik harus dihentikan. Namun seperti yang disampaikan Pak Wali Kota, kita juga tidak bisa sepenuhnya menghentikan pemakaian plastik karena ada nilai ekonomis yang turut menyertainya," ujar Ananda.
Ia menjelaskan bahwa penggunaan bakul sebagai pengganti kantong plastik dalam pembagian daging kurban dinilai lebih praktis dan ramah lingkungan. Tahun ini, sebanyak 1.200 bakul telah didistribusikan kepada panitia kurban di lima kecamatan.
Ananda juga mendorong masyarakat untuk mulai membiasakan diri menggunakan wadah atau kantong yang ramah lingkungan dalam aktivitas sehari-hari.
"Kami imbau agar masyarakat terus mengurangi penggunaan plastik sekali pakai. Apalagi, bakul ini termasuk jenis plastik biodegradable yang mudah terurai secara hayati. Sementara plastik biasa membutuhkan waktu lama untuk terurai," jelasnya.
Tak hanya itu, ia juga mengingatkan panitia kurban agar tidak membuang limbah hewan kurban sembarangan, terutama ke sungai, guna menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan selama pelaksanaan hari raya.
Dalam kesempatan yang sama, Hj. Ananda bersama jajaran Pemerintah Kota turut melakukan penanaman pohon di sekitar Jembatan Sulawesi II, Pasar Lama, sebagai bagian dari upaya penghijauan kota.
"Kami mengajak seluruh masyarakat Banjarmasin untuk mengurangi plastik sekali pakai, membiasakan membawa tumbler, dan memberikan pendidikan cinta lingkungan kepada anak-anak sejak dini. Itu yang paling penting," pungkasnya.
Sumber/Penulis: Diskominfo Banjarmasin/Realita Nugraha