![]() |
Ilustrasi, rupiah. Foto-Antara |
BORNEOTREND.COM, JAKARTA - Nilai tukar rupiah menguat pada Rabu (4/6) pagi. Mata uang Garuda naik 30 poin atau plus 0,18 persen: Rp16.264 per dolar AS.
Mata uang Asia bervariasi. Yuan China takluk pada dolar AS dengan pelemahan 0,03 persen, dolar Singapura menguat 0,02 persen, peso Filipina naik 0,30 persen, baht Thailand naik 0,13 persen.
Lalu, won Korea Selatan menguat 0,37 persen dan ringgit Malaysia naik 0,23 persen.
Senada, mata uang utama negara maju dibuka bervariasi. Poundsterling Inggris turun 0,07 persen, euro Eropa minus 0,02 persen, franc Swiss melemah 0,05 persen, dolar Australia naik 0,12 persen, dan dolar Kanada minus 0,02 persen.
Analis Doo Financial Futures Lukman Leong mengatakan rupiah menguat terhadap dolar AS yang melemah cukup besar setelah data menunjukkan sektor jasa AS yang biasanya kuat menunjukkan kontraksi.
"Tarif AS pada baja dan aluminium yang tetap diberlakukan juga ikut menekan dolar AS," katanya kepada CNNIndonesia.com.
Hari ini, ia memperkirakan rupiah bergerak di rentang Rp16.250-Rp16.350 per dolar AS.
Sumber: CNN Indonesia