Lahan Rawa Disulap Jadi Kebun Jagung, Polda Kalsel Panen Perdana Didampingi Pemprov

PANEN JAGUNG: Plt. Asisten Pemerintahan & Kesejahteraan Rakyat Setdaprov Kalsel Muhammad Farhanie mewakili Gubernur Kalsel H Muhidin, Ketua DPRD Kalsel H Supian HK, Komandan Korem 101/Antasari Brigjen TNI Ilham Yunus, Kepala BNN Daerah Brigjen Pol Nurullah dan forkopimda lainnya menghadiri kegiatan panen jagung Polda Kalsel – Foto Wasaka Kalsel


BORNEOTREND.COM, KALSEL - Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Polda Kalsel) berhasil membuat terobosan pemanfaatan lahan tidak produktif menjadi kebun jagung. Keberhasilan ini dibuktikan dengan digelarnya panen perdana jagung dari lahan rawa yang selama ini kerap terbakar saat kemarau bertempat di Jalan Gubernur Syarkawi Km 17, Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar.

Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan bersama unsur Forkopimda ikut menghadiri panen perdana jagung di lahan rawa bekas lahan tidur ini Kamis (5/6/2025),

Panen jagung ini bagian dari Panen Serentak Nasional Kuartal II yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, dan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan dari pusat kegiatan di Dusun Kandasan, Desa Bange, Sanggau Ledo, Bengkayang, Kalimantan Barat.

Tampak hadir Gubernur Kalsel H. Muhidin melalui Plt. Asisten Pemerintahan & Kesejahteraan Rakyat Setdaprov Kalsel Muhammad Farhanie, Ketua DPRD Kalsel H Supian HK, Komandan Korem 101/Antasari Brigjen TNI Ilham Yunus, Kepala BNN Daerah Brigjen Pol Nurullah dan forkopimda lainnya.

Kapolda Kalsel Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan usai memimpin panen jagung perdana ini menyatakan, lahan ini sebelumnya merupakan lahan tidur yang tidak produktif dan setiap musim kemarau rentan terbakar hingga mengakibatkan kabut asap yang mengganggu penerbangan di Bandara Syamsudin Noor.

Upaya tanam jagung ini merupakan bagian dari program nasional tanam jagung satu juta hektare yang dicanangkan Polri dan Kementerian Pertanian. Polda Kalsel pun membentuk Gugus Tugas Ketahanan Pangan dan mulai memetakan lahan potensial untuk ditanami.

“Ini baru 7,8 hektare dari total rencana awal 120 hektare. Kami menargetkan perluasan hingga 170 hektare ke depan,” ujar Rosyanto.

Untuk penyerapan hasil panen, Polda Kalsel telah menggandeng sejumlah pihak, termasuk Bulog yang siap menyerap hasil dan menyediakan gudang penyimpanan.

Usai kegiatan, Plt. Asisten Pemerintahan & Kesejahteraan Rakyat Setdaprov Kalsel Muhammad Farhanie menyampaikan apresiasi Gubernur H Muhidin atas capaian yang diraih jajaran Polda Kalsel ini, sekaligus berbangga dengan lahan yang selama ini tidak produktif, telah memberikan hasil yang membanggakan.

Adapun Ketua DPRD Kalsel Supian HK, juga menyampaikan apresiasinya terhadap inovasi pertanian yang digagas Polda Kalsel.

“Kami di legislatif tentu mendorong dukungan penuh dari pemerintah daerah agar program ini berkelanjutan dan memberi kesejahteraan bagi petani,” ujarnya.

Sumber: Wasaka Kalsel

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال