![]() |
H. Muhammad Yamin HR dan Hj. Neli Listriani, menyambut kunjungan Tim Pembina Posyandu Provinsi Kalimantan Selatan. Foto-dok. Diskominfo Banjarmasin |
BORNEOTREND.COM, KALSEL - Wali Kota Banjarmasin, H. Muhammad Yamin HR, didampingi Ketua Tim Pembina Posyandu Kota Banjarmasin, Hj. Neli Listriani, menyambut kunjungan Tim Pembina Posyandu Provinsi Kalimantan Selatan Rabu (14/5/2025) di Posyandu Lestari, Kelurahan Sungai Miai.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Wakil Ketua Tim Pembina Posyandu Provinsi Kalsel, drg. Ellyana Trisya; Wakil Ketua I, Masrupah Syarifuddin; Asisten I Setdako Banjarmasin, Machli Riyadi; serta sejumlah kepala SKPD, camat, lurah, dan jajaran terkait.
Kunjungan tersebut merupakan bagian dari agenda sosialisasi dan monitoring penerapan enam Standar Pelayanan Minimal (SPM) di tingkat posyandu, khususnya di wilayah Kota Banjarmasin.
“Alhamdulillah, hari ini kami menerima kunjungan dari Tim Pembina Posyandu Provinsi yang melakukan survei sekaligus sosialisasi enam SPM. Mereka juga memberikan bantuan berupa kotak saran yang telah disesuaikan dengan enam bidang SPM. Kotak ini akan digunakan untuk menampung aspirasi masyarakat, terutama di kawasan Sungai Miai, Banjarmasin Utara,” ujar Hj. Neli Listriani.
Ia menambahkan, peran posyandu kini tidak hanya terbatas pada layanan kesehatan, tetapi juga diarahkan untuk mendukung pemenuhan pelayanan dasar di enam bidang SPM.
“Posyandu sekarang diarahkan agar mampu mendukung pelayanan di enam bidang SPM, yaitu pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum, perumahan rakyat, ketertiban umum dan perlindungan masyarakat, serta bidang sosial. Ini merupakan bentuk integrasi layanan dasar yang bersentuhan langsung dengan masyarakat,” jelasnya.
Pemerintah Kota Banjarmasin, lanjut Neli, juga telah menjalin kerja sama lintas sektor dengan berbagai SKPD guna mendukung implementasi kebijakan tersebut.
“Kami melibatkan SKPD-SKPD yang relevan agar pelayanan posyandu dapat berjalan maksimal, terkoordinasi, dan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat,” tuturnya.
Sementara itu, drg. Ellyana Trisya menyampaikan apresiasi atas sambutan yang diberikan dan menyebut Posyandu Lestari sebagai salah satu posyandu percontohan dalam pelaksanaan SPM lintas sektor.
“Alhamdulillah, hari ini kami berkesempatan mengunjungi Posyandu Lestari. Sebelumnya kami sudah mengunjungi Hulu Sungai Selatan, dan kini Banjarmasin menjadi bagian dari upaya sosialisasi enam standar pelayanan dasar yang mencakup sektor kesehatan, pendidikan, perumahan, pekerjaan umum, ketertiban serta perlindungan masyarakat, dan bidang sosial,” ungkapnya.
Ellyana menambahkan bahwa kegiatan ini masih berada pada tahap awal, namun diharapkan mampu memberikan dampak positif terhadap peningkatan kualitas layanan posyandu secara menyeluruh.
“Kami menerima masukan dan aduan dari lapangan untuk dikoordinasikan antara kader posyandu dan pihak terkait, sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat lebih optimal,” tutupnya.
Dengan adanya sinergi antara pemerintah kota dan provinsi, Posyandu diharapkan mampu berkembang menjadi pusat layanan terpadu yang tidak hanya fokus pada kesehatan, tetapi juga berperan aktif dalam pemenuhan hak-hak dasar masyarakat.
Sumber: Diskominfo Banjarmasin
Penulis: Realita