![]() |
SAUNG BAMBU: Tenda Jemaah haji Indonesia di Mina disulap menjadi lorong-lorong bernuansa saung bambu khas Jawa Barat – Foto Kemenag RI |
BORNEOTREND.COM, MINA - Suasana panas gurun Mina, Arab Saudi, kini terasa lebih teduh berkat instalasi bambu hasil karya seniman Indonesia. Karya bernuansa saung bambu khas Jawa Barat ini menghiasi lorong-lorong tenda mabit jemaah haji Indonesia, memberi kesan sejuk dan nyaman di tengah padatnya area perkemahan.
Adalah Dedi Junaedi (48), seniman asal Cianjur, Jawa Barat, yang berada di balik karya ini. Terinspirasi dari bentuk saung tradisional Sunda, Dedi menyulap lorong-lorong di atas bukit Mina menjadi jalur teduh dengan anyaman bambu dan tanaman hias dari dataran tinggi Taif.
Bambu-bambu itu dianyam sedemikian rupa untuk menjadi peneduh bagi jemaah di tengah teriknya cuaca Saudi yang bisa mencapai 46 derajat celsius. Pihak syarikah juga membawa sejumlah tanaman hias dari dataran tinggi Taif.
Dia berharap jemaah haji RI yang bakal menghabiskan waktu sekitar 4 malam di area mabit bisa senang dengan suasana khas Indonesia.
"Jadi bikin teduh jemaah haji dibikin kayak gini-lah. Biar nyaman, sejuk, teduh, ada bunga-bunganya, ada kursi rotan kayak di Indonesia," ujar Dedi di Mina, Rabu (28/5/2025).
Tenda dengan instalasi bambu ini berada di atas bukit. Posisi tinggi tersebut berpotensi membuat suasana lebih panas.
Dedi mengatakan dia diminta menyelesaikan karya itu dalam 10 hari. Dia bersyukur karyanya bisa membantu jemaah haji.
"Makanya disuruh cepat, saya mengerjakan siang dan malam, tidurnya sedikit," sambungnya.
Dia menjelaskan bahan-bahan yang dia gunakan didatangkan langsung dari Jawa Barat. Bambu tersebut dibawa dengan kapal ke Arab Saudi.
"Diangkut pakai kapal laut, mungkin diangkut juga pakai kontainer ke sini," kata Dedi.
Dedi dibantu oleh dua orang. Opik Jaelani sesama dari Cianjur dan satu lagi orang Yaman. Dedi pun tidak menyangka musim haji 2025 menjadi berkah tersendiri baginya karena majikannya di Riyadh menugaskan dirinya bekerja di Mina sekaligus berkesempatan ikut berhaji.
"Mungkin kesempatan saya untuk ikut haji (berhaji) mungkin. Karena saya kemarin berdoa bisa ikut berhaji, ternyata ada kerjaan di sini. Soalnya, sekarang perizinan ibadah haji susah. Yang di sini juga yang sudah visa (nonhaji) dipulang-pulangin semua," kata dia.
"Kebetulan kemarin pas kerja di Riyadh majikan saya nyuruh, kamu sekarang kerja di Mina. Alhamdulillah bisa ikut haji," sambungnya.
Dirjen Haji Kemenag Hilman Latief mengapresiasi syarikah yang bersaing secara positif untuk memberi layanan terbaik ke jemaah haji Indonesia. Dia berharap jemaah haji Indonesia merasa aman dan nyaman selama beribadah.
"Kita harapkan tentu saja persaingan ini bisa menjadi lebih sehat, persaingan dalam arti memberikan pelayanan yang terbaik untuk jemaah haji Indonesia," imbuhnya.
Sumber: detik.com