 |
| Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Pol. Rosyanto Yudha Hermawan meresmikan pembangunan 20 unit kolam bioflok di Pondok Pesantren Nurul Hijrah. Foto-dok. Istimewa |
BORNEOTREND.COM, KALSEL - Dalam rangka mendukung program Asta Cita Presiden Republik Indonesia, Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Pol. Rosyanto Yudha Hermawan, S.I.K., S.H., M.H. bersama Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K. meresmikan pembangunan 20 unit kolam bioflok di Pondok Pesantren Nurul Hijrah, Desa Alur, Kecamatan Jorong, Kabupaten Tanah Laut, Selasa (27/5/2025).
Kolam bioflok ini diperuntukkan bagi budidaya ikan gabus, nila, dan patin, sebagai upaya konkret untuk memperkuat ketahanan pangan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat pesantren. Program ini menjadi bagian dari strategi membangun kemandirian pesantren berbasis agroekonomi.
Kapolda Kalsel menegaskan bahwa pembangunan kolam bioflok adalah bentuk pengabdian nyata Polri dalam mendukung pembangunan nasional, khususnya pada sektor sosial dan ekonomi.
“Kolaborasi antara kepolisian, pesantren, dan masyarakat sangat penting dalam menciptakan ekosistem produktif dan berkelanjutan,” ujar Irjen Pol. Rosyanto Yudha Hermawan.
Senada, Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan menyampaikan apresiasinya atas keterlibatan aktif pesantren dalam menyambut program ini. Ia berharap keberadaan kolam bioflok dapat menjadi media edukasi dan pelatihan keterampilan bagi para santri, serta berdampak positif pada ekonomi lokal.
Program ini sejalan dengan visi Presiden RI untuk mendorong kemandirian ekonomi melalui penguatan sektor-sektor strategis domestik. Pesantren Nurul Hijrah diharapkan menjadi model percontohan pengembangan ekonomi berbasis komunitas di Kabupaten Tanah Laut.
“Semoga pembangunan ini menjadi langkah awal menuju pesantren yang lebih mandiri dan produktif,” tutup AKBP Ricky Boy.
Penulis: Syaiful