 |
| Habib Yahya Assegaf Ketika melakukan kunjungan reses ke sejumlah daerah di Kalsel. Foto-dok. Istimewa |
BORNEOTREND.COM, KALSEL - Anggota DPRD Kalimantan Selatan dari Fraksi Gerindra, Habib Yahya Assegaf, melakukan kunjungan reses ke sejumlah daerah, seperti Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Tengah, dan Tapin, dalam rangka Masa Sidang II tahun 2025, yang berlangsung pada 11–18 Mei 2025.
Dalam kegiatan tersebut, Habib Yahya menyerap berbagai aspirasi masyarakat, terutama terkait infrastruktur, bantuan sosial, hingga kegiatan keagamaan.
"Masih banyak kesenjangan sosial dan ketimpangan pembangunan, terutama di wilayah Hulu Sungai. Ada titik-titik yang belum tersentuh pembangunan karena kendala kewenangan maupun administratif," ujarnya, Selasa (20/5/2025).
Ia menjelaskan, beberapa wilayah tidak dapat diintervensi oleh pemerintah provinsi karena merupakan kewenangan kabupaten, sehingga menyebabkan ketimpangan pembangunan antarwilayah.
"Misalnya Kampung Durian dan Gantang di HSS, juga beberapa kecamatan di Tapin. Wilayah-wilayah ini butuh perhatian lebih," katanya.
Habib Yahya menilai masyarakat memberikan respons positif atas kunjungan langsung ke lapangan. Ia juga menegaskan bahwa peran DPRD semakin nyata dalam menyalurkan program seperti alat usaha, bedah rumah, serta dukungan sosial dan keagamaan.
Meski demikian, ia mengakui tidak semua aspirasi bisa segera direalisasikan karena faktor keterbatasan waktu dan proses birokrasi yang panjang.
"Ada tahapan yang harus dilalui, termasuk verifikasi dan penganggaran. Tapi alhamdulillah, beberapa program sudah berjalan dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," jelasnya.
Ia pun mendorong adanya sinergi yang lebih kuat antara DPRD dan pemerintah provinsi, agar aspirasi masyarakat tidak hanya didengar, tapi juga menjadi prioritas dalam pembangunan daerah.
"Aspirasi masyarakat harus jadi prioritas agar pembangunan benar-benar merata dan bisa dirasakan semua pihak," pungkasnya.
Penulis: Fathur