 |
AMANKAN PELAKU: Sepuluh terduga pelaku yang mengonsumsi narkoba di wilayah Pegunungan Kecamatan Hantakan diamankan Polres Hulu Sungai Tengah (HST) – Foto Antara |
BORNEOTREND.COM, KALSEL – Sepuluh terduga pemakai narkoba yang diduga baru saja mengonsumsi barang haram itu digerebek di wilayah Pegunungan Hantakan. Sembilan di antaranya dinyatakan positif dan langsung digiring untuk menjalani rehabilitasi. Dalam operasi mendadak itu, petugas juga menemukan senjata tajam jenis parang.
Aksi cepat ini dilakukan oleh Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Hulu Sungai Tengah (HST) pada Senin (19/5/2025) malam, dalam sebuah kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD). Kasat Resnarkoba Polres HST, AKP Siswadi, yang memimpin langsung operasi, menjelaskan bahwa pihaknya menyasar jalur keluar masuk kawasan pegunungan yang rawan penyalahgunaan narkotika.
"Mereka kita amankan saat melaksanakan kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD) pada Senin (19/5/2025) malam yang diduga baru saja mengonsumsi narkoba," katanya, Kamis (21/5/2025).
Kemudian, seluruh terduga pelaku tersebut langsung dibawa ke Mapolres HST untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut, termasuk tes urine.
"Hasil tes urine sembilan orang dinyatakan positif dan akan dilakukan proses rehabilitasi. Kami berharap langkah ini menjadi upaya nyata dalam menjadikan HST bersih dari narkoba," ungkapnya.
Dalam operasi tersebut, petugas juga menemukan satu bilah senjata tajam jenis parang lengkap dengan kumpangnya.
Sementara itu, Kapolres HST AKBP Jupri JHP Tampubolon menegaskan komitmen jajarannya untuk terus menggencarkan operasi serupa, sebagai bentuk keseriusan pihaknya dalam menjaga Hulu Sungai Tengah dari bahaya narkotika.
"Tidak ada toleransi bagi penyalahgunaan narkoba yang merusak masa depan generasi muda,” tegas Kapolres.
Kegiatan KRYD seperti ini akan terus digelar secara berkala sebagai langkah preemtif, preventif, dan represif demi menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi seluruh warga masyarakat Kabupaten Hulu Sungai Tengah.
Sumber: Antara