Disarpustaka Kapuas Gelar Sosialisasi Pengelolaan Arsip Dan Pendampingan Aplikasi Srikandi.

 

Disarpustaka saat menggelar sosialisasi pengelolaan arsip dan pendampingan Aplikasi SRIKANDI. Foto-Istimewa

BORNEOTREND.COM, KALTENG - Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpustaka) menggelar sosialisasi pengelolaan arsip dan pendampingan Aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (SRIKANDI).

Sebanyak 68 peserta yang merupakan perwakilan Kepala Desa, Kepala SD dan SMP dari 17 Kecamatan se-Kabupaten Kapuas mengikuti sosialisasi tersebut di Huma betang bukit ngalangkang, Kuala Kapuas, Senin (5/5/2025).

Sosialisasi berlangsung satu hari, sementara pendampingan digelar di hari berikutnya. Pendampingan hanya bagi peserta ingin memperdalam pengelolaan aplikasi SRIKANDI.  

Dalam Penyampaiannya, Kadisarpuataka Kapuas, H. Suwarno Muriyat mengatakan, bahwa kegiatan ini tujuannya untuk meningkatkan pemahaman aparatur pemerintah tentang pentingnya pengelolaan arsip yang baik serta penerapan aplikasi Srikandi sebagai bagian dari digitalisasi tata kelola pemerintahan dan korespondensi bebas kertas," katanya.

"Jadi, paradigma perpustakaan yang telah bertransformasi ke perpustakaan berbasis inklusi sosial (TPBIS) diharapkan dari hasil membaca buku maupun internet, perpustaka dapat meningkatkan kesejahteraannya.

Selain itu, ia juga menambahkan, karena kuatnya komitmen Pemerintah Kabupaten Kapuas, sehingga Arsip Nasional RI dalam dua tahun terakhir telah menetapkan nilai digitalisasi arsip kategori BB (Sangat Baik), Nilai Pengawasan Kearsipan dengan nilai BB (Sangat Baik) serta apresiasi tinggi dalam implementasi aplikasi SRIKANDI," jelas Suwarno.

“Lalu, dengan target dan pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU), penggunaan aplikasi pengelolaan arsip dan perpustakaan, inovasi daerah LAPAK (Layanan Pengelolaan Arsip Keluarga) serta regulasi terkait sebagai wujud dari implementasi sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE),” pungkas H. Suwarno Muriyat.

Penulis: Fajar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال