 |
| WAWANCARA: Ketua Komisi I DPRD Provinsi Kalteng Muhajirin - Foto Dok Nett |
BORNEOTREND.COM, KALTENG- Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) Muhajirin, memberikan dukungan terhadap kebijakan Work from Anywhere (WFA) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) serta pemangkasan anggaran perjalanan dinas dan penggunaan Alat Tulis Kantor (ATK).
Dukungan ini didorong oleh kemajuan teknologi yang memungkinkan koordinasi dan pekerjaan yang efisien tanpa harus selalu berada di kantor.
Dirinya mengapresiasi kebijakan WFA yang memberikan fleksibilitas bagi ASN untuk bekerja dari rumah atau lokasi lainnya.
“Teknologi saat ini memungkinkan komunikasi dan koordinasi efektif melalui platform digital, sehingga kebijakan ini bukan hanya meningkatkan efisiensi kerja, tetapi juga memberikan kenyamanan lebih bagi para pekerja,” ujar Muhajirin, Selasa (25/2/2025).
Selain itu, dirinya juga menyoroti penghematan yang dapat dicapai melalui pemangkasan anggaran perjalanan dinas dan penggunaan ATK. Dengan beralih pada sistem digital dan mengurangi penggunaan kertas, anggaran negara dapat lebih difokuskan pada pembangunan sektor lain yang lebih urgent. Hal ini menjadi langkah positif dalam upaya efisiensi keuangan negara.
Kemudian ia juga mencatat bahwa kemajuan teknologi dapat mengurangi penggunaan ATK hingga 70-80 persen. Dengan semakin banyaknya dokumen yang dapat diakses secara digital, kebutuhan akan kertas dapat diminimalisir, yang turut berkontribusi pada pengurangan dampak negatif terhadap lingkungan.
“Selain itu, pemangkasan anggaran perjalanan dinas diharapkan dapat lebih bijaksana, hanya untuk keperluan yang benar-benar mendesak,” lanjutnya.
Dukungannya dan anggota DPRD Kalteng ini menunjukkan kesadaran mereka akan pentingnya pemanfaatan teknologi dalam pemerintahan, baik dari segi efisiensi ekonomi maupun keberlanjutan lingkungan.
"Kebijakan WFA, dengan segala manfaatnya, diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain untuk meningkatkan efisiensi serta mengurangi dampak lingkungan, sekaligus meningkatkan kualitas pelayanan publik," tukasnya.
Sumber: Nett