Erick Thohir Bicarakan Nasib STY Pasca Piala Asia 2023

INSTRUKSI: Pelatih Timnas Indonesia STY saat laga lawan Vietnam di ajang Piala Asia 2023 - Foto Dok Nett


BORNEOTREND.COM, BALI– Pasca tersingkirnya Timnas Indonesia pada babak 16 besar Piala Asia 2023, spekulasi terkait nasib Shin Tae-yong (STY)ramai menjadi perbincangan pecinta sepak bola tanah air. Terlebih, kontrak STY bersama Timnas Indonesia akan berakhir di bulan Juni ini.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan prinsip profesionalisme menanggapi kinerja STY. Termasuk mengenai prestasi Timnas Indonesia yang pertama kali lolos ke babak 16 besar Piala Asia di Piala Asia 2023 Qatar.

"Saya kan orang profesional, jadi saya pegang prinsip itu," ungkapnya pada, Selasa (30/1/2024) di Bali.


Erick berharap, pelatih STY mampu membawa Merah Putih lolos ke 8 besar atau perempat final di turnamen Piala Asia U-23 juga di Qatar yang berlangsung 15 April - 3 Mei 2024 mendatang.

"Kesepakatan saya dan STY yang kontraknya habis hingga Juni, ada dua parameter, yakni timnas senior lolos 16 besar Piala Asia yang kemarin dan 8 besar Piala Asia U-23," ujarnya.

Dirinya menyatakan, meski sejauh ini puas atas kinerja STY, pihaknya harus memasang target prestasi di level Asia terhadap pelatih yang sudah menangani Indonesia sejak 2019 itu.

"Oleh karenanya di Piala Asia U-23, Indonesia harus bisa berbicara banyak. Apalagi banyak pemain U-23 kita masuk dalam skuad timnas senior kemarin dan beberapa pemain sering jadi starting eleven," ucapnya.

Tercatat dari 26 line up timnas senior Piala Asia lalu, terdapat 11 pemain U-23. Sebanyak lima hingga enam pemain U-23 sering jadi starting eleven, seperti Ernando Ari, Justin Hubner, Elkan Baggott, Rizky Ridho, Pratama Arhan, Marselino Ferdinan, dan Witan Sulaeman, serta Rafael Struick.

"Berkaca dari Piala Asia kemarin, kita kekurangan goal getter da tugas STY untuk segera benahi sektor itu agar target tercapai," pungkasnya.

Sumber: tribun.com

 

Lebih baru Lebih lama
Pilkada-Kota-BJB

نموذج الاتصال