 |
RAMAI: Wali Kota Banjarbaru H. M. Aditya Mufti Arifin saat membuka pelaksanaan pawai literasi di Lapangan Dr Murdjani Kota Banjarbaru - Foto Dok H Faidur |
BORNEOTREND.COM- Pelaksanaan Festival Literasi yang melibatkan 60 sekolah jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) menjadi salah satu langkah Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru dalam meningkatkan minat baca terutama bagi generasi muda.
Hal tersebut diungkapkan Wali Kota Banjarbaru H. M. Aditya Mufti Arifin selepas pelaksanaan pawai literasi yang menjadi bagian dari Festival Literasi, Sabtu (18/11/2023) di Lapangan Dr Murdjani, Kota Banjarbaru, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
"Tidak hanya melibatkan literasi lokal saja, kita juga melibatkan literasi internasional seperti bercerita menggunakan Bahasa Inggris," ungkapnya.
Aditya kemudian menambahkan Festival Literasi yang di ini mencerminkan Indonesia di Kota Banjarbaru.
"Selain bentuk apresiasi terhadap sastra Indonesia, mudah-mudahan bisa menjadi barometer literasi di Kalsel," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Banjarbaru Slamet Riyadi menyatakan festival seperti ini memiliki dampak positif bagi minta baca.
"Selain angka minat baca kita melebihi angka nasional, kami juga berhasil meluncurkan buku komik strip karya pelajar Kota Banjarbaru,” tukasnya.
Untuk diketahui, Festival Literasi yang dilaksanakan Dinas Arsip dan Perpustakaan Kota Banjarbaru menghadirkan beragam lomba seperti bakisah bahasa Banjar, pidato bahasa Indonesia dan bahasa inggris, serta pawai literasi dengan berbagai yel-yel.
Penulis: H Faidur
