Realisasi Pendapatan Daerah Tanah Laut Lampaui Target

HADIRI RAPAT: Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tanah Laut, H Dahnial Kifli (kiri) menghadiri Rapat Paripurna Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati Tala Tahun 2022 di Gedung DPRD Tala – Foto Dok Zainal


BORNEOTREND.COM – Realisasi pendapatan daerah Kabupaten Tanah Laut untuk tahun anggaran 2022 melebihi dari target yang ditentukan. 

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tanah Laut, H Dahnial Kifli menyebutkan, realisasi yang didapat mencapai Rp 2.481.635.115.476,42 jauh dari dari target yang ditentukan sebesar Rp 1.717.636.708.676 atau mencapai 144,48 persen.

“Ini pencapaian yang luar biasa," kata Sekda saat menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati Tala Tahun 2022 pada Rapat Paripurna di Gedung DPRD Tala, Senin (27/3/2023) siang.

Sekda mengakui jika data tersebut memang belum sepenuhnya menjalani audit dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. 

Kendati demikian, dia menilai secara umum penyelenggaraan pemerintahan di Tala pada 2022 dapat dikatakan sangat baik.

"Tentu ini didasarkan hasil pengukuran target terhadap pencapaian sasaran yang didukung dengan program kegiatan dan berbagai kebijakan dan Penetapan Kinerja (PK) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tala pada 2022," sambungnya. 

Dahnial menambahkan, hasil pengukuran secara mandiri atau Self Assessment diketahui secara ringkas bahwa tingkat capaian kinerja atas 21 sasaran strategis dan 31 indikator kinerja utama sebesar 184,39 persen. 

"Ada 23 indikator tergolong sangat memuaskan, 2 indikator tergolong memuaskan, 3 indikator sangat baik, 1 indikator baik, dan 2 indikator cukup," tambah Sekda.

Salah satu dari 23 indikator dengan tingkat capaian kinerja tergolong sangat memuaskan adalah soal pertumbuhan ekonomi.

Kemudian, persentase laju pertumbuhan ekonomi pada 2022 menunjukkan capaian tertinggi dalam empat tahun terakhir.

"Pada 2018 laju pertumbuhan ekonomi berkisar 4,65 persen. Terjadi perlambatan pada 2019 sebesar 3,72 persen dan menurun tajam pada 2020 hingga -1,95 persen akibat Covid-19. Pemulihan mulai terlihat pada 2021 yang mencapai 3,47 persen hingga pada 2022 ini menyentuh capaian tertinggi dalam empat tahun terakhir yaitu 5,12 persen," tutup Sekda. 

Penulis: Zainal

Lebih baru Lebih lama
Pilkada-Kota-BJB

نموذج الاتصال