 |
| SAKIT: Petugas Kesehatan di Kota Banjarbaru saat memberikan layanan Home Care kepada lansia - Foto Nett |
BORNEOTREND.COM- Layanan kesehatan yang datang kerumah atau Home Care, kini menjadi salah satu janji politik pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin - Wartono yang sudah terealisasi di Kota Idaman.
Bahkan layanan Home Care ini diklaim sudah direalisasikan mulai akhir tahun 2021 lalu. Dalam pelaksanaannya ada petugas kesehatan yang datang langsung ke rumah-rumah warga dengan kriteria tertentu, untuk memberikan layanan kesehatan ini.
Wali Kota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin bahkan mengklaim, untuk tahun 2022 ini pihaknya akan lebih memperkuat lagi keberadaan Home Care dengan dukungan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).
"Bagi masyarakat yang ingin menikmati layanan Home Care dapat menghubungi fasilitas kesehatan terdekat seperti Puskesmas atau rumah sakit," katanya usai menghadiri Rapat Forum RT/RW, Kamis (27/1/2022) lalu di Kelurahan Mentaos, Kecamatan Banjarbaru Utara.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru Rizana Mirza menerangkan, Home Care adalah layanan kesehatan yang diberikan kepada masyarakat yang tidak bisa atau tidak mampu menuju ke sarana dan prasarana atau fasilitas kesehatan seperti rumah sakit maupun Puskesmas.
"Kriteria warga yang layak mendapatkan layanan home care ini diantaranya memiliki riwayat penyakit berat, masyarakat tidak mampu, difabel sampai lanjut usia," tambahnya.
Sementara itu dalam pelaksanaan, home care ini melibatkan para tenaga medis seperti dokter, bidan, maupun perawat dari 10 Puskesmas yang ada di Kota Banjarbaru.
"Selama pelaksanaan Home Care ini tidak ada kendala dan berjalan dengan baik," pungkasnya.
Sumber: Nett
