BORNEOTREND.COM, KALSEL - Puluhan pemuda Gen Z dan relawan pemadam kebakaran muda antusias mengikuti Sosialisasi Nilai-Nilai Pancasila yang digelar Wakil Ketua DPRD Kalsel, Desy Oktavia Sari, di Kecamatan Padang Batung, Hulu Sungai Selatan, Sabtu (13/9/2025).
Dalam sambutannya, Desy menekankan pentingnya menanamkan nilai Pancasila sejak dini kepada generasi muda.
“Gen Z harus berani tampil sebagai pelopor perubahan. Pancasila bukan hanya untuk dihafal, tetapi diwujudkan dalam karya, inovasi, dan kepedulian sosial,” ujar politisi PAN tersebut.
Menurutnya, pemuda desa memiliki potensi besar jika nilai Pancasila dijadikan pegangan. Dengan karakter yang adaptif terhadap teknologi sekaligus kuat dalam ikatan komunitas, generasi muda diyakini mampu menjadi motor penggerak pembangunan tanpa kehilangan jati diri bangsa.
Usai kegiatan, Desy berkesempatan mencoba ketupat belamak, kuliner khas Kandangan yang telah resmi didaftarkan sebagai Kekayaan Intelektual. Ia menilai, pelestarian kuliner lokal juga bagian dari menjaga identitas bangsa.
“Ketupat belamak bukan sekadar makanan, tapi simbol kebersamaan masyarakat Hulu Sungai. Sama seperti Pancasila, ia menyatukan orang di satu meja,” ungkapnya.
Desy juga mengapresiasi relawan damkar muda yang hadir. Ia menilai keberanian mereka membantu warga adalah bukti nyata pengamalan Pancasila.
“Relawan muda ini contoh bahwa keberanian dan kepedulian bisa berjalan seiring. Itu adalah Pancasila yang hidup,” katanya.
Kegiatan Sosrev di Padang Batung ini diharapkan mampu melahirkan generasi muda yang berkarakter, berdaya saing, serta menjunjung tinggi nilai persatuan dan gotong royong. DPRD Kalsel menegaskan komitmennya untuk terus menghadirkan ruang pembelajaran ideologi yang dekat dengan kehidupan masyarakat, termasuk melalui pelestarian budaya lokal.
Sumber: DPRD Kalsel
