![]() |
KOMPAK: Regu Pemuda Panca Marga mengikuti kegiatan napak tilas sejarah - Foto Dok Istimewa |
BORNEOTREND.COM, KALSEL — Semangat perjuangan Tentara ALRI Divisi IV Pertahanan Kalimantan kembali dihidupkan melalui kegiatan napak tilas sejarah yang digelar di Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan. Kegiatan ini melibatkan ratusan peserta lintas sektor, mulai dari TNI, Polri, pemerintahan kecamatan dan desa, pelajar, anggota Pramuka, hingga Pemuda Panca Marga (PPM).
Regu pertama diberangkatkan dari Taman Makam Syuhada Sungai Durian, Kecamatan Banua Lawas, pada Sabtu (3/8/2025) pagi. Etape pertama ini membawa pesan-pesan perjuangan dari masa lalu yang dilanjutkan secara estafet ke kecamatan-kecamatan lain, hingga finis di Taman Giat Tanjung pada sore harinya.
Ketua PPM Tabalong, Juhri, menilai antusiasme peserta, khususnya kalangan pelajar, menjadi sinyal positif dalam upaya menanamkan kembali nilai-nilai perjuangan kepada generasi muda.
“Ini bukan sekadar seremonial, tapi momen refleksi. Kita ingin warisan semangat juang para pahlawan tetap relevan dan ditanamkan di tengah kemajuan zaman,” ujar Juhri di sela kegiatan.
Ia menyebut, keikutsertaan generasi muda dalam napak tilas menjadi harapan baru agar nilai-nilai nasionalisme dan kepedulian terhadap sejarah tak memudar di tengah dominasi teknologi dan informasi digital.
Rangkaian perjalanan dimulai dari Banua Lawas menuju Masjid Pusaka, lalu ke Ampukung (Kelua), Muara Harus, Tanta, Tanjung, hingga Murung Pudak. Rombongan dari wilayah selatan tiba di Taman Giat sekitar pukul 14.00 WITA, dan selanjutnya bergabung dengan regu dari wilayah utara dan tengah. Etape puncak ditutup oleh perwakilan SKPD dengan mengantarkan simbol perjuangan ke Taman Makam Pahlawan Tanjung Kencana Mabuun.
Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian menyambut Hari Kemerdekaan RI ke-80, sekaligus pengingat bahwa kemerdekaan tidak datang secara instan melainkan melalui darah, semangat, dan pengorbanan.
Penulis: Sri Mulyani