Lonjakan Kasus Covid-19 Hantam Asia: Hong Kong, Singapura dan Thailand Waspada Varian Baru

PAKAI MASKER: Anjuran untuk memakai masker di luar ruangan perlu diberlakukan kembali menyusul melonjaknya kasus Covid-19 di negara tetangga Indonesia – Foto Net


BORNEOTREND.COM, JAKARTA - Asia kembali menghadapi gelombang baru Covid-19. Lonjakan signifikan terjadi di Hong Kong, Singapura, dan Thailand, memicu kekhawatiran atas varian baru virus serta turunnya kekebalan populasi meski cakupan vaksinasi tinggi.

Di Hong Kong, kasus mingguan meningkat tajam dari hanya 33 kasus pada awal Maret menjadi 1.042 kasus pada minggu kedua Mei. 

Tingkat positivitas pun melonjak drastis dari 0,31% menjadi 13,66% dalam dua bulan terakhir. Hampir 50 kasus parah, termasuk kematian, tercatat dalam dua minggu terakhir.

Pemerintah Hong Kong kini mendorong vaksinasi ulang, khususnya untuk kelompok rentan seperti penderita komorbid dan lansia. 

Vaksin tambahan disarankan setidaknya enam bulan setelah dosis terakhir atau setelah infeksi sebelumnya, tanpa memandang jumlah vaksin yang telah diterima.

Singapura juga mengalami lonjakan cepat. Kasus mingguan naik hampir 30%, dari 11.100 kasus menjadi 14.200 hanya dalam satu pekan. Rata-rata pasien rawat inap harian pun meningkat dari 102 menjadi 133 orang.

Otoritas setempat menyebut varian LF.7 dan NB.1.8—turunan dari varian JN.1—menjadi penyebab dominan, menyumbang lebih dari dua pertiga kasus. 

Menurunnya kekebalan populasi juga menjadi faktor kunci. Vaksin terbaru yang dikembangkan saat ini berbasis pada varian JN.1 untuk menyesuaikan dengan tren mutasi.

Thailand melaporkan lebih dari 71.000 kasus sepanjang 2025 dan 19 kematian, dengan lonjakan kasus muncul usai libur nasional.

Meski angka kematian tergolong rendah, pakar kesehatan mengkhawatirkan rendahnya minat vaksinasi ulang serta pelonggaran protokol kesehatan bisa memicu gelombang infeksi yang lebih besar.

Ketiga negara kini memperketat pemantauan, memperbarui strategi vaksinasi, dan mengimbau masyarakat untuk kembali menerapkan kebiasaan hidup bersih serta menjaga jarak dalam upaya meredam penyebaran virus.

Sumber: cnbcindonesia

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال