 |
SAMPAIKAN SAMBUTAN: Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tanah Laut Hj. Dian Rahmat menyampaikan kata sambutan saat peringatan Hari Kartini ke-146 – Foto Ist |
BORNEOTREND.COM, KALSEL - Peringatan Hari Kartini ke-146 di Kabupaten Tanah Laut tahun 2025 tak hanya menjadi ajang penghormatan bagi perjuangan R.A. Kartini, tetapi juga menjadi momentum penting untuk mengangkat peran strategis perempuan dan generasi muda dalam membangun masa depan bangsa.
Bupati Tanah Laut, H Rahmat Trianto membuka langsung acara puncak yang berlangsung di Balairung Tuntung Pelaihari, dihadiri oleh berbagai tokoh perempuan, pejabat daerah, dan organisasi masyarakat.
Dalam sambutannya, Bupati menegaskan pentingnya memberikan perhatian serius pada generasi muda, khususnya melalui pendidikan, gizi, dan kesehatan yang berkualitas.
"Jika kita memperhatikan mereka dengan sungguh-sungguh — memberikan pendidikan yang baik, gizi yang cukup, dan kesehatan yang terjaga — maka kita sedang membangun masa depan bangsa yang lebih kuat," ujar Rahmat Trianto.
Ia juga menyoroti upaya pencegahan stunting yang menjadi fokus dalam peringatan kali ini. Mengusung tema “Kartini Masa Kini: Lawan Stunting dengan Pengetahuan dan Kepedulian”, acara ini menjadi ajang sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan generasi yang sehat dan cerdas.
Peringatan ini diprakarsai oleh Tim Penggerak PKK Tanah Laut, dipimpin oleh Ketua Pelaksana Maria Ulfah, dan didukung penuh oleh organisasi perempuan lainnya seperti GOW dan Dharma Wanita.
Rangkaian kegiatan dimulai sejak Sabtu (19/04/2025) di Gedung Parikesit Kodim 1009, dengan digelarnya lomba desain busana sasirangan dan kreasi kudapan sehat berbahan lokal. Sebanyak 64 peserta dari berbagai organisasi perempuan se-Tanah Laut berkompetisi dalam empat kategori lomba: Desain Baju Sasirangan Muslimah, Desain Baju Sasirangan Resmi, Membuat dan Menghias Kue Gurih, serta Membuat dan Menghias Kue Manis.
Penjurian dilakukan oleh para tokoh perempuan inspiratif di Tanah Laut, termasuk Ketua Tim Penggerak PKK Hj. Dian Rahmat dan Ketua GOW Hj. Wiwie Zazuli.
Puncak peringatan diwarnai dengan pertunjukan busana sasirangan yang memukau, menampilkan para pimpinan Forkopimda dan Kepala SKPD bersama istri masing-masing. Lomba kudapan bergizi berbahan lokal pun menambah semarak acara, sekaligus menyampaikan pesan penting akan konsumsi makanan sehat sebagai bentuk nyata peran perempuan dalam keluarga.
Bupati juga mengapresiasi para ibu rumah tangga yang, menurutnya, adalah pilar utama dalam mencetak generasi unggul.
"Perempuan bukan hanya pelengkap, tetapi fondasi keluarga. Dari tangan ibu-ibu hebat inilah anak-anak bangsa dibesarkan dan dididik menjadi generasi masa depan yang berkualitas," tuturnya.
Momentum Hari Kartini ini diharapkan menjadi semangat baru bagi perempuan Tanah Laut untuk terus berinovasi, berkarya, dan berkontribusi dalam pembangunan daerah.
Penulis: Syaiful