 |
| DITEPI SUNGAI: Anak sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Emmeril Kahn Mumtadz - Foto Nett |
BORNEOTREND.COM- Jenazah Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril, anak sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, akan diberangkatkan dari Swiss ke Indonesia untuk dimakamkan. Jenazah Eril diperkirakan tiba di Indonesia pada Minggu, (12/6/2022) sore.
"Informasi terakhir, jenazah akan diterbangkan menggunakan pesawat Qatar Airways QR956 yang estimasi landing di CGK hari Minggu, 12 Juni 2022, pukul 15.45 WIB," ujar Kasat Lantas Polresta Bandara Soekarno-Hatta Kompol Bambang Askar Shodiq, Sabtu (11/6/2022).
Setiba di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Banten, jenazah Eril akan dikeluarkan melalui human remains lounge cargo-pintu apron timur. Lokasi tersebut juga merupakan zona media.
"Intinya, kedatangan jenazah tidak mengganggu aktivitas penerbangan reguler di terminal serta tidak mengganggu arus lalu lintas yang ada di Soetta," imbuhnya.
Dari Bandara Soekarno-Hatta, jenazah Eril akan langsung diberangkatkan ke lokasi pemakaman. Diketahui, Eril rencananya akan dimakamkan di Kampung Beas RT 01/05 Desa Cimaung, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil membuat desain makam sebagai tempat peristirahatan terakhir Emmeril Kahn Mumtadz (Eril). Makam istimewa ini dibangun Ridwan Kamil di sebelah masjid.
"Dear Eril, saatnya kamu pulang ke negeri untaian doa. Ke negeri para Wali yang salah satunya adalah leluhurmu," tulis Ridwan Kamil dalam postingan Instagramnya, Sabtu (11/6/2022).
Dalam postingan Instagram itu Ridwan Kamil memperlihatkan sketsa sebuah masjid yang indah dengan cat warna putih. Emil juga memposting sebuah peti jenazah di Instagramnya itu.
"Dear Eril, sudah aku siapkan sebuah tempat yang istimewa. Sudah aku desainkan sebuah rumah akhirmu yang indah," tulisnya.
Di sebelah masjid inilah nantinya Eril akan diistirahatkan di tempat peristirahatan terakhirnya. Masjid ini diberi nama Al Mumtadz sesuai nama Eril, berada di kampung halaman Atalia Praratya, istri Ridwan Kamil yang juga ibunda Eril.
"Dear Eril, rumah akhirmu berada di sebelah masjid. Masjid yang bertempat di kampung ibumu. Masjid yang didesain dan sedang dibangun ayahmu. Dan yang terpenting, Masjid ini dinamai seperti namamu. Masjid Al Mumtadz," tulisnya lagi.
"Yang artinya "terbaik". "Terbaik" adalah caramu menjalani hidup di dunia fana ini. Tidak sia-sia kami pilihkan nama penuh doa itu untukmu," katanya.
Di akhir, Emil mengatakan hari Sabtu adalah hari yang baik untuk pulang ke rumah.
"Eril, today is Saturday. It is a good day to go home," tulis Ridwan Kamil.
Sumber: Detik