 |
| DIJUAL: Hampers Lebaran dengan aneka kudapan dan minuman ringan - Foto Dok Aboe |
BORNEOTREND.COM- Memberikan hadiah bagi teman, keluarga hingga rekan kerja di momen lebaran masih menjadi tradisi yang kuat bagi masyarakat Indonesia, tidak terkecuali warga Banua.
Hal ini dibuktikan dengan tingginya penjualan keranjang kado yang di isi dengan berbagai macam makanan, kudapan, pakaian hingga aneka barang pecah belah, yang biasa disebut Hampers Lebaran.
Salah satu pebisnis Hampers Lebaran di Banjarmasin Soraya bahkan mengaku, jelang momen lebaran yang tinggal menghitung hari ini saja, penjualan Hampers Lebarannya masih ramai.
“Ini bahkan masih mengerjakan order untuk 200 Hampers Lebaran yang tiba-tiba dipesan mendadak oleh pelanggan. Untungnya karena isinya hanya kudapan dan minuman kaleng kita tetap bisa mengupayakannya,” ujarnya.
Dirinya mengakui selama biasanya selama momen Ramadan hingga Jelang Lebaran pemesanan Hampers Lebaran ditempatnya naik hingga 300 persen disbanding hari biasa.
“Kebanyakan instansi dan pejabat yang pesan, mereka biasa pesan dalam jumlah besar. Kalau hari biasa lebih banyak satuan, karena hanya untuk keperluan hadiah ultah atau syukuran,” tambahnya.
Untuk harganya sendiri dijualnya bervariasi tergantung pesanan, biasanya mulai dari Rp100.000 perpaket untuk Hampers Lebaran biasa dengan isi aneka kupadan hingga minuman ringan.
“Kalau baju atau pecah belah biasanya harganya lebih tinggi, mulai dari Rp250.000 – Rp500.000 perpaket tergantung isi dan harga barang,” timpalnya lagi.
Sementara itu, pebisnis Hampers Lebarannya Rina Oboy mengaku mencoba menawarkan Hampers Lebaran yang berbeda dari kompetitornya.
Yaitu dengan cara menawarkan Hampers Lebaran dengan memakai Baju Kaftan. Baju ini sendiri di pilih karena baju tersebut mempunyai ukuran upsize yang sangat cocok untuk segala bentuk tubuh.
“Kalau Hampers Lebaran yang lain banyak ditawarkan dan di isi dengan makanan, minuman, snack hingga aneka kue kering khas lokal. Maka yang saya tawarkan disini berbeda, yaitu Hampers Lebaran dengan menggunakan Baju Kaftan,” bebernya.
Bahkan agar lebih menarik dirinya mengaku juga mengkombinasikan Baju Kaftan dengan tambahan item lainnya, seperti Kopi Bir hingga Jilbab.
Kopi Bir sendiri merupakan minuman berkorbonasi yang mempunyai cita rasa manis khas Kotabaru yang mampu membawa kita menuju kenangan masa kecil.
“Namanya saja Kopi Bir, padahal bukan minuman Alkohol,” tuturnya.
Ada pun harga Hampers Lebaran yang saya tawarkannya mulai dari 100 ribu rupiah, tergantung isi dan tingkat kesulitan desain.
“Kami pun tidak mematok minimum order pemesanan. Namun jika membeli dengan jumlah banyak tentunya harga yang kami jual jauh lebih murah,” timpalnya lagi.
Dengan menjual Hampers Lebaran dengan isi yang berbeda dibanding kompetitor, dirinya mengaku cukup banyak mendapat pesanan dari teman, keluarga hingga swasta.
“Jelang lebaran ini saja masih banyak yang pesan. Bahkan saya sempat kewalahan mencari baju kaftan untuk memenuhi pesanan pelanggan,” tukasnya.
Penulis: Aboe
